Rexus kembali menghadirkan gebrakan baru untuk para pecinta keyboard tanah air dengan menghadirkan Rexus Battlefire K68M sebagai keyboard membrane compact pertama mereka.
Komunitas mechanical keyboard di Indonesia memang sedang naik daun. Selain switch-nya yang memang bisa digonta-ganti, segala perintilan seperti keycaps maupun yang esensial seperti case pun juga bisa diubah sesuai preferensi dan kemauan penggunanya. Belum lagi secara ukuran, mechanical keyboard banyak variannya—ada yang full size, 75%, 60%, atau compact size lainnya.
Tidak mau ketinggalan, keyboard membrane mengambil alih panggung keyboard mechanical compact yang sudah terlampau jauh disukai oleh para pengguna komputer. Rexus memberikan jawaban kepada para user membrane yang ingin merasakan sensasi mengetik secara halus dan seperti membrane konvensional pada umumnya melalui Rexus Battlefire K68M (selanjutnya hanya disebut sebagai ‘K68M).
Simak review Rexus Battlefire K68M berikut ini.
Unboxing
Box Rexus K68M punya bahan yang tipis dan memiliki visual bertemakan hitam dan kuning mustard mengingat keyboard membrane ini merupakan jajaran dari seri Battlefire milik Rexus.
Bagian depan menampilkan gambar keyboard, sedangkan bagian belakang terdapat list spesifikasi secara rinci.
Ketika dibuka, kita akan mendapatkan:
- Keyboard Rexus K68M
- Buku manual
- Kartu garansi
Ringan dan Compact
Dua kata yang sangat menggambarkan keyboard ini ialah ringan dan compact.
Sebagai keyboard membrane compact pertamanya Rexus, K68M mempunyai ukuran yang cenderung kecil di mana termasuk ke dalam layout keyboard 65%. Jadi, keyboard ini tetap menambahkan tombol arrow di sisi bagian kanan dan 4 tombol tambahan yaitu Home, Del, PgUp, dan PgDn/Pause.
Rincian ukuran keyboard memiliki panjang 31 cm, lebar 10.3 cm, dan ketebalan di 2.5 cm. Begitu ringannya bobot keyboard sampai tidak terasa beban sama sekali ketika digeser maupun diangkat. Materialnya yang dari plastik pun juga jadi alasan mengapa bobot keyboard begitu enteng. Keyboard ini akan sangat cocok untuk dibawa nomaden, terutama bagi para pekerja WFA (Work From Anywhere) mengingat membrane juga tidak menimbulkan suara yang begitu bising—kecuali beberapa tombol saja yang akan penulis bahas nanti.
Case keyboard berbentuk persegi panjang dengan sudut yang agak landai jadi tidak tajam. Ketinggian keyboard juga melandai jadi lebih tinggi di bagian depan dibandingkan belakangnya atau yang mengarah ke pengguna. Dilihat dari sisi kenyamanan mengetik atau ergonomi, pergelangan tangan kita menjadi tumpuan ketika mengetik di sisi lain jangkauan tombol yang begitu pendek, namun sedikit kurang nyaman.
Jika ketinggian case lebih tinggi sedikit—setidaknya untuk bagian depan–penulis pribadi akan merasa nyaman untuk mengetik meskipun tanpa adanya wrist rest sebagai tumpuan pergelangan tangan.
Tapi tidak perlu khawatir karena K68M memiliki sepasang feet untuk menyesuaikan preferensi ergonomi dalam mengetik. Feet keyboard cukup memberikan ketinggian yang sesuai secara sudut kemiringan guna menghasilkan posisi terbaik ketika hanya ingin melakukan aktivitas mengetik saja. Namun ketika berbicara menyoal ‘gaming’, tanpa feet, ergonomi keyboard akan terasa lebih nyaman karena jari tidak perlu mendongak lebih tinggi dan terasa cepat pegal.
Bagian alas bukan hanya terdapat feet, tetapi juga 4 rubber feet agar keyboard tidak mudah tergeser ketika digunakan dalam intensitas yang tinggi.
Plastik case keyboard sangat terasa tipisnya dan dapat dimaklumi karena K68M termasuk jajaran keyboard entry-level—alhasil build quality hanya seadanya saja.
Kabel konektivitas keyboard terletak pada bagian depan keyboard dan berada di tengah. Kabel berukuran panjang 1.5 m ini sudah braided. Selain itu hal yang bikin menarik ialah ujung USB-nya pun sudah gold-plated, jadi adanya karat akan minim kemungkinan dan lapisan emas tersebut menjadi penghantar listrik yang lebih baik lagi.
RGB Banyak Pengaturan
Tambahan fitur LED RGB membuat keyboard membrane satu ini semakin mencirikan sebuah keyboard gaming.
Beberapa tombol kombinasi FN akan membuat LED warna-warni di bawah keycaps keyboard berubah warna. Terdapat total 10 mode dengan berbagai varian warna latar yang berbeda. Berikut beberapa di antara pengaturan mode LED RGB-nya:
- FN + Panah Kiri/Kanan untuk mengatur intensitas cahaya LED RGB
- FN + Panah Atas/Bawah untuk mengganti warna di mode FN + V
- FN + Z/X/C/V/B/N/M untuk mengganti mode warna
- FN + ;/’ untuk mengatur kecepatan LED
Membrane Tak Kenal Lelah
Tipe keyboard membrane sangat berbeda dengan mechanical keyboard di luar sana. Ketika mechanical mengandalkan spring untuk menekan switch, lain halnya dengan membrane yang justru menggunakan karet yang ditekan ke bawah agar menyentuh apa yang disebut sebagai ‘kontak listrik’ di dalam keyboard.
Typing feel membrane dan mechanical begitu jauh. Sebegitu jauhnya bahkan mechanical memiliki banyak varian switch yang secara rasa pengetikan bisa berbeda-beda tergantung manufaktur switch itu sendiri, tipe, dan juga tambahan aksesoris lainnya di dalam keyboard.
K68M menjadi keyboard membrane seperti pada umumnya. Typing-nya sangat audible terutama tombol spacebar yang sangat ‘clicky’. Namun yang menjadi poin unik dari sebuah membrane ialah typing feel yang tidak bisa begitu disamaratakan dengan mechanical.
Rasa pengetikan membrane Rexus K68M ini tidak jauh berbeda dengan membrane di luar sana—sebut saja Sades Riffle–di mana feedback yang diberikan ketika menekan tombol itu terasa lebih keras dan mendorong. Dan karet membrane itu sendiri sangat terasa ketika tombol ditekan karena menimbulkan efek rasa yang ‘membal’ layaknya karet elastis.
Membrane menjadi andalan bagi penulis pribadi jika berbicara soal intensitas pengetikan yang cepat dan akurat. Dikatakan akurat setidaknya jika kita juga sudah terbiasa dalam menguasai layout tombol keyboard.
Berbicara menyoal kebutuhan gaming yang pastinya merupakan aktivitas dengan intensitas cepat dan tinggi, membrane K68M bisa memenuhi aktivitas gaming kalian. Feedback yang cepat dengan typing feel ringan akan mendukung penekanan tombol secara akurat dan kilat.
Tombol keyboard dibuat halus berkapur meskipun sangat tipis dengan material dari plastik. Namun ketika jari-jemari kalian berkeringat atau berminyak, tombol keyboard akan mudah tercap minyak tersebut.
Spesifikasi Teknis Rexus K68M
- Jumlah Tombol: 68 Tombol (19 tombol Anti-ghosting)
- Bahan Plate: Plate Metal Built-in 0.8mm
- Kabel: Kabel Braided 1.5m & USB Lapis Emas
- Keycaps: Teknologi Double Injection
- Material: Plastik ABS
- Dimensi: 310 * 103 * 25mm
- Kompatibilitas: Windows OS / Mac OS
Rexus K68M menjadi pilihan yang tepat untuk mencari keyboard membrane terjangkau yang akan digunakan untuk bermain gim dengan intensitas tinggi. Fitur LED RGB juga membuat keyboard semakin menyala dan terkesan gaming. Kabel sudah braided, terdapat sepasang feet untuk mengatur ergonomi, dan bobot keyboard terkesan ringan jadi aman untuk dibawa nomaden. Hanya saja, keyboard ini tipis, dan tombol keyboard-nya sangat terasa plastik.
Rexus K68M dibandrol dengan harga Rp199.000 melalui link pembelian berikut: Tokopedia
