Dareu LM-107 menjadi solusi untuk gaming murah dan juga menjadi bukti bahwa Dareu bukan hanya mengeluarkan produk mahal.
Perlu kita ingat juga bahwasannya ada harga tentu ada kualitas. Kita tidak bisa mengharapkan fitur kelas atas seperti Razer Viper 8KHz yang pernah penulis review sebelumnya terhadap mouse ini.
Namun karena Dareu LM-107 memang menjadi mouse gaming, tentunya penulis akan mencoba mouse ini untuk kebutuhan gaming. Seperti apa sih rasanya bermain game dengan mouse entry-level dengan range harga 100 ribuan?
Simak review Dareu LM-107 berikut ini.
- Review Sades Groza: Keyboard Full-Size yang Bulky
- Review Dareu LM-107: Mouse 100 Ribuan Buat Gaming
- Review Monster Hunter Rise, Bukan Sekedar Berburu Monster
Desain Melengkung dan Tombol Menonjol
Dareu LM-107 berdesain non-ambidex yang melengkung pada sisi samping body-nya. Material mouse memakai plastik ABS berwarna black matte dengan bobot 90 gram. Sedangkan kabel mouse berukuran panjang 1.8 meter yang berbahan rubber biasa ala mouse entry-level.
Ukuran mouse memiliki panjang 11.7 cm, lebar 6.6 cm, dan tinggi 4 cm. Untuk ketinggian segini, penulis memakai mouse dengan claw grip entah untuk skenario gaming atau saat sedang berseluncur di internet.
Dengan sensor PMW 3519, Dareu LM-107 punya tingkatan DPI sampai 4200. Cukup standar untuk mouse entry-level. Tetapi sebenarnya sangat cukup meskipun ada dari kalian yang bermain game dengan pengaturan DPI tinggi. Namun untuk pengguna yang memiliki monitor 4K, sebaiknya mencari mouse dengan sensor DPI lebih tinggi lagi dari pada mouse ini. Tentu DPI tinggi akan mempermudah menggerakkan kursor mouse dari satu tempat ke tempat lain.
Punggung atau palm rest mouse terdapat icon Dareu yang juga menjadi tempat RGB selain di scroll button. Fitur nyala-nyala ini akan otomatis menyala saat kabel tercolok. Warna LED RGB juga otomatis tergantikan dari satu ke satu warna lain saat pengaturan DPI ikut diubah. Jadi untuk mengganti warna LED itu menyesuaikan tingkatan DPI. Warna LED yang ada mulai dari: merah (800 DPI), hijau (1200 DPI), biru (2400 DPI), dan pink (4200 DPI).
Lalu bagian bawah Dareu LM-107 terkesan polos yang terdapat 3 bantalan untuk membantu movement mouse.
Tombol yang Kurang Nyaman
Terdapat 2 side button dan DPI button yang letaknya tepat di belakang scroll button. Tombol DPI ini terlihat agak menjorok ke belakang sehingga memberikan space di antara scroll dengan dpi button. Penulis juga merasa lumayan kesusahan untuk memencet tombol DPI karena letaknya yang terlalu berjauhan dengan scroll button.
Alangkah baiknya jika DPI button ini dibuat agak lebih panjang atau lebih mendekati si tombol scroll agar pengguna pun lebih mudah memencetnya. Terus juga, sayangnya kita belum bisa mengatur lagi template tingkatan DPI pada mouse ini yang akhirnya sebagai pengguna, kita harus pasrah dengan pengaturan template DPI yang sudah diatur dari pabrikan. Ada pula tingkatannya yaitu: 800 DPI, 1200 DPI, 2400 DPI, dan 4200 DPI.
Kemudian 2 tombol samping kirinya ini bentuknya panjang dan lumayan menonjol. Agak lancip bagian atas si tombol, jadi jika penulis lihat dari samping pun terlihat dengan jelas ujungnya. Side button saat penulis pencet itu terasa enteng dan ada feedback bump yang nge-push jari.
Overall, tombol Dareu LM-107 agak ringkih dan kurang nyaman untuk penulis pakai baik saat gaming maupun tidak. Tetapi memang untungnya penulis pribadi agak jarang memakai side button dan DPI button untuk skenario gaming.
Spesifikasi Dareu LM-107
- Sensor: PAW 3519
- Resolution: 800-4200 DPI
- Game Type: FPS/MOBA
- Interface: USB
- DPI value: 800/1200/2400/4200 DPI
- Connection : Wired
- Material: ABS
- System Requirement: Windows XP/7/8 or higher
- Dimensions: 117 x 66 40.5 mm
- Mouse weight: 90g
- Available Color: Black
Bagi yang tertarik setelah membaca review Dareu LM-107 ini, mouse tersebut dapat kalian beli seharga Rp145.000 melalui link pembelian berikut ini.
