Gamedaim.com
No Result
View All Result
  • Masuk
  • Mendaftar
  • Media
    • Dafunda
    • Teknodaim
    • Bebaspedia
  • Berita
  • Esports
  • Tips
  • Opini
  • Review
  • Event
  • Video
GD VIDEO
Gamedaim.com
  • Media
    • Dafunda
    • Teknodaim
    • Bebaspedia
  • Berita
  • Esports
  • Tips
  • Opini
  • Review
  • Event
  • Video
No Result
View All Result
  • Masuk
  • Mendaftar
Gamedaim.com
No Result
View All Result
Gamedaim.com Review

Review Monster Hunter Rise, Bukan Sekedar Berburu Monster

Timothy Thomas Oleh Timothy Thomas
1 tahun yang lalu
pada Review, Game
0
Monster Hunter Rise Tembus 4 Juta Kopi

Monster Hunter Rise | Joylick

Bagikan di FacebookKicau di Twiter

Hadir pertama kalinya pada tahun 2020 silam, game Monster Hunter Rise yang satu ini memang sudah menunjukkan banyak hal berbeda dari versi sebelumnya. Tidak hanya cerita dan dunianya saja yang baru, ada berbagai elemen baru yang ternyata juga hadir dalam seri ini. Rilis melalui platform Nintendo Switch pada tanggal 26 Maret 2021, Monster Hunter Rise sudah menyentuh angka penjualan 5 juta Copy. Pada kesempatan kita kali ini, kita akan memberikan Review sederhana untuk Monster Hunter Rise yang sedang populer.

Masih cukup mengejutkan untuk game sebesar ini ternyata rilis pada Platform Nintendo Switch. Meskipun tidak memiliki visual layaknya console terkenal lainnya, Monster Hunter Rise faktanya bisa menawarkan banyak hal baru yang tidak ada pada game Monster Hunter World. Meskipun memiliki mekanik yang sama, game ini nyatanya menjadi versi Upgrade dari kekurangan yang ada pada rilisan sebelumnya. Hal pertama yang akan kita Review adalah Story Monster hunter Rise yang tak kalah seru dari sebelumnya.

DAFTAR ISI

  • Story Yang Kini Lebih Serius dan Menantang
    • Jangan lewatkan
    • Hypergryph x Capcom, Arknights Bakal Berkolaborasi dengan Game Capcom
    • Penjualan The Great Ace Attorney Chronicles Capai 500 Ribu Kopi
    • Tanggal Perilisan Capcom Fighting Collection Diumumkan
    • Capcom Arcade 2nd Stadium Resmi Diumumkan!
  • World Design Yang Lebih Hidup dan Atmospheric Saat Perang
  • Gameplay Dengan Perubahan Play-Style Baru dan Elemen Eksplorasi
  • Combat Yang Lebih Apik dan Penuh Strategi Serta Kehadiran Mode Yang Adiktif
  • Performa Visual Yang Tidak Pernah Mengecewakan
  • Kesimpulan Review Monster Hunter Rise

Story Yang Kini Lebih Serius dan Menantang

Jika kalian pernah memainkan game Monster Hunter World sebelumnya, maka kalian sudah tahu dengan konsep cerita yang mereka tawarkan. Benar sekali, kalian lagi-lagi akan menjadi seorang Hunter yang hidup dalam sebuah Village bernama Kumura. Demi melindungi tempat tinggal dan ekosistem para monster dunia game ini, maka terciptalah para Pemburu. Tugasmu adalah untuk berburu monster yang mengancam permukiman kalian. Namun ada sebuah konflik besar tiba-tiba muncul pada area tempat tinggal kalian.

Jangan lewatkan

Makin Laris, Penjualan Monster Hunter Rise Tembus 9 Juta Kopi

Capcom Akan Rilis Beberapa Game Baru Sebelum Maret 2023

Penjualan Resident Evil Village Tembus 6,1 Juta Kopi

Penjualan Devil May Cry 5 Tembus 5 Juta Kopi

Story Yang Kini Lebih Serius dan Menantang | Capcom
Story Yang Kini Lebih Serius dan Menantang | Capcom

Tanpa kalian sadari perbukitan tempat kalian tinggal adalah lokasi tertidurnya Ancient Catastrophe yang kini terbangun. Sebuah Event kehancuran bernama “The Rampage” memicu pergerakan ekosistem Monster untuk menyerang beberapa area permukiman Manusia. Kalian nantinya akan bergabung ke dalam kelompok Investigasi untuk mengatasi kejadian ini agar tidak bertambah parah. Regu kalian akan menyelesaikan Rampage Mission untuk menghindari Wave Monster yang menyerang.

BACA JUGA:  Cara Cepat Mendapatkan Uang di Resident Evil: Village

Dengan adanya story ini, seluruh dunia game Monster hunter Rise seakan berbanding terbalik dengan Monster Hunter World. Keadaan cerita ini membuat dunia gamenya jadi lebih serius dan sedikit lebih gelap. Tentunya ini menjadi langkah baru mereka dalam memberikan Narasi yang lebih berfokus pada konflik. Meskipun begitu, tetap saja ada hal hal lucu dan menarik ala game Monster Hunter. Sejauh ini pembawaan narasinya masih sama dengan game sebelumnya.

World Design Yang Lebih Hidup dan Atmospheric Saat Perang

World Design Yang Lebih Hidup dan Atmospheric Saat Perang | Capcom
World Design Yang Lebih Hidup dan Atmospheric Saat Perang | Capcom

Berbeda dari Monster Hunter World yang memiliki tema budaya Barat Steam-Punk, kali ini kita akan mereka tunjukan dengan tema dan budaya Asia dengan sihir. Berbagai design Arsitektur serta desa tempat kalian tinggal akan memiliki budaya Asia yang cukup kental. Contohnya adalah kehadiran jenis Makanan, bentuk Armor dan Weapon yang Hunter gunakan. Tidak hanya itu saja, Story yang mereka tawarkan terkesan lebih serius pada konflik dari pada Monster Hunter World yang berfokus pada keberagaman Dunianya.

Pada game ini, kita akan mereka bawa ke dunia yang lebih serius dari sebelumnya. Mengingat desa kita selalu mendapatkan serangan para Monster, membuat berbagi struktur bangunan dan benteng permukiman menjadi rusak. Yap, inilah yang membuat Atmospheric kengerian era perang mereka tunjukan. beberapa NPC bahkan tidak diam saja di tempat tertentu. Ada juga NPC yang mempersiapkan persenjataan benteng untuk menghadapi serangan Monster selanjutnya.

Gameplay Dengan Perubahan Play-Style Baru dan Elemen Eksplorasi

Banyak sekali hal yang mereka ubah dari Gamepaly game ini. Meskipun begitu cara player melakukan Tracking Monster serta Combat masih sama dan tidak memiliki banyak perubahan. Hal pertama yang mereka tambahkan pada game ini adalah elemen Mobility yang kini lebih meningkat. Seiring berjalannya Story, Player nantinya akan mendapatkan sebuah skill bernama “WireBug.” Dengan menggunakan skill ini kalian dapat menghindari segala rintangan map. Kalian juga bisa menggunakannya untuk Combat air Attack.

Gameplay Dengan Perubahan Play-Style Baru dan Elemen Eksplorasi | Capcom
Gameplay Dengan Perubahan Play-Style Baru dan Elemen Eksplorasi | Capcom

Cara kerja Wirebug hampir seperti jaring laba-laba pada game Marvel Spiderman. Hanya saja kalian kini dapat menggunakannya untuk berjalan pada permukaan Vertikal dan Combat melawan Monster. Kehadiran skill ini sangat berguna untuk menambah Mobility sang karakter saat melakukan Eksplorasi dan Melawan Monster yang ada. Tentunya ini menjadi Nilai Plus bagi kalian yang sudah bosan dengan cara Rolling untuk menghindari serangan monster yang berukuran besar.

Masih kurang puas dengan eksplorasi? Tenang kita juga dapat mengendarai Anjing (Palamute) pada game ini untuk berkeliling map secara cepat. Namun sayang dari semua hal positif ini ada satu hal yang mereka cabut dari gameplay Monster Hunter Rise. Benar sekali, ada beberapa hal dari elemen grinding pada game ini mereka kurangkan demi menunjang Gameplay yang lebih fokus ke Aksi. Padahal elemen grinding yang lebih serius adalah sebuah inti utama series Monster Hunter.

BACA JUGA:  Bukan RE3 Remake atau RE8, Resident Evil Terbaru Tahun ini Adalah Outbreak 3?

Combat Yang Lebih Apik dan Penuh Strategi Serta Kehadiran Mode Yang Adiktif

Tidak banyak perubahan mekanik Combat yang mereka berikan pada game ini. hanya saja kita dapat merasa bahwa versi ini akan sedikit Fast-pace dari pada game sebelumnya. Meskipun memiliki sistem Combat yang masih sama. Tetap ada beberapa hal yang mereka berikan pada elemen ini, yang mana sudah kita bahas yaitu WireBug yang dapat kita gunakan saat Combat. Sementara itu, masih ada hal lainnya yang cukup menarik mereka Implementasikan pada game ini. Berikut adalah penjelasan fitur Wyvern Riding:

Combat Yang Lebih Apik dan Penuh Strategi Serta Kehadiran Mode Yang Adiktif | Capcom
Menuggangi Monster pada game Monster Hunter Rise | Capcom

Hal pertama yang cukup menonjol saat Combat adalah kehadiran fitur menunggangi Monster (Wyvern Riding). Benar sekali, jika kalian ragu dengan musuh yang memiliki kekuatan mematikan, kalian dapat melakukan Taming monster lain untuk membuatnya bertarung. Fitur ini dapat kalian akses langsung menggunakan Wirebug yang kalian miliki. Hampir setiap Monster dapat kalian tunggangi pada game ini. Namun pertama-tama kalian harus memiliki Item dengan nama Puppet Spider.

Rampage mission yang bikin ketagihan | Capcom
Rampage mission yang bikin ketagihan | Capcom

Selanjutnya adalah kehadiran Mode baru yang hanya hadir dalam game Monster Hunter Rise. Mode ini memiliki nama Rampage Mission. Jika kalian penasaran, Mode ini merupakan mode Tower Defense. Kalian akan tergabung dalam sebuah tim pemburu untuk melindungi desa yang akan mendapatkan serangan puluhan Monster. Yap, kalian dapat menggunakan Mounted Gun serta berbagai Weapon yang tersedia pada pertahanan Desa. Mode ini sangat cocok untuk kalian yang ingin menikmati Co-Op.

Performa Visual Yang Tidak Pernah Mengecewakan

Mengingat Monster Hunter Rise baru saja rilis pada platform Nintendo Switch, maka visual yang mereka tawarkan pastinya tidak akan sebagus PC. Meskipun begitu Capcom tetap bisa menangani beberapa titik kecil yang dapat meningkatkan kenyamanan mata para gamer dalam menikmati Visual game ini. Bagi kalian para pengguna Nintendo Switch, Monster Hunter Rise saya rasa tidak memiliki masalah apapun dalam urusan FPS. Kalian dapat memilik dengan bebas saat bermain Docking ataupun Portable.

Tak hanya itu saja, Capcom juga dapat mengurangi Loading Time yang lama pada game sebelumnya. Saat ini, Monster Hunter Rise dapat mengatasi kendala Load Time saat Respawn Combat, Fast Travel, hingga Main Menu. Sebuah hal positif lagi kita dapatkan dalam game terbaru Capcom ini. Semoga saja nantinya untuk versi PC dapat menerapkan hal yang sama terutama untuk Loading Time.

BACA JUGA:  Monster Hunter Rise Versi PC Siap Rilis Januari 2022

Kesimpulan Review Monster Hunter Rise

Satu langkah lagi dari Capcom dalam mengembangkan game mereka. Tidak hanya menyenangkan untuk kita mainkan, Monster Hunter Rise juga dapat memberikan banyak perubahan dari seri sebelumnya. Meskipun sempat mengurangi beberapa elemen Grinding yang sudah menjadi ciri khas Monster Hunter, tetapi mereka berhasil menggantikanya dengan mekanik yang berfokus pada Aksi. Bagi kalian yang ingin mencari game Co-Op seru untuk Nintendo Switch, seprtinya game ini wajib kalian miliki.

Kesuksesan game ini melalui platform pertamanya tentunya membuat kita tidak sabar untuk menikmati game ini lewat platform PC yang lebih Powerful. Semoga saja, untuk ke depannya Capcom dapat meningkatkan Visual game ini menjadi lebih baik namun dengan Performa yang lebih ringan. Untuk sementara ini, kita masih menunggu lebih lanjut tentang ekspansi terbarunya yang semoga saja lebih besar dari Monster Hunter Ice Born.

Itu saja pembahasan kita soal Review Monster Hunter Rise. Bagi kalian yang tertarik, Monster hunter Rise sudah dapat kalian nikmati pada platform Nintendo Switch. Bagi kalian pengguna PC, kalian harus bersabar lagi. Pasalnya game ini baru dapat kalian nikmati pada platform PC pada tahun 2022 mendatang. Sayangnya, hingga kini kita juga masih belum mengetahui apakah game ini akan rilis untuk PlayStation atau tidak.

Pros
Story Yang Lebih Serius dan Lebih Menantang
Kehadiran Game Mode baru yang Menagih, cocok untuk player Co-Op
Visual Yang cukup Indah meskipun hadir untuk Console Hand-held
Load Time cepat dengan performa FPS stabil
Perubahan Play-Style yang lebih sederhana dan penuh aksi, cocok untuk fans baru
Eksplorasi yang kini lebih mudah untuk kita akses menggunakan berbagai Item Ingame.
Cons
Mengurangi elemen Grinding yang menjadi inti utama seri Monster Hunter
Monster Hunter Rise Tembus 4 Juta Kopi
Monster Hunter Rise
Gameplay
80
Story
90
World Design
90
Combat
90
Visual
85
Enjoyable
80
Final Result
86
Kesimpulan Review Monster Hunter Rise, Bukan Sekedar Berburu Monster
Monster Hunter Rise adalah sebuah langkah besar dari Capcom dalam menunjukkan kecintaannya dalam series ini. Ada Banyak hal yang berubah pada game terbarunya dan sebagian besar merupakan hal Positif. Tidak hanya itu, seri yang satu ini menjadi seri yang paling cocok untuk kalian yang ingin terjun dalam dunia Monster Hunter.
Tags: CapcomMonster HunterMonster Hunter Rise
ShareTweetShareSend
Leave Comment

Gamedaim Review

Thumbnail Article Razer Opus

Review Razer Opus: Headphone ANC Anti Berisik

Oleh Irgie
3 minggu yang lalu

Rexus Daxa Air Iv Wireless Gamedaim Review 17

Review Rexus Daxa Air IV Wireless: Mouse Gaming Wireless yang Elegan dan Rapih

Oleh Irgie
1 bulan yang lalu

Asus Tuf Gaming Vg249q Gamedaim Review 24

Review ASUS TUF Gaming VG249Q: Monitor 144Hz Terbaik untuk Gim eSports

Oleh Irgie
1 bulan yang lalu

Asus Proart Display Pa278qv Gamedaim Review 13

Review ASUS ProArt Display PA278QV: Produksi Warna yang Luas

Oleh Irgie
1 bulan yang lalu

Rexus Daxa M61 Barebone Kit Gamedaim Review 04

Review Rexus Daxa M61 Barebone Kit: Rakit Keyboard Idaman

Oleh Irgie
2 bulan yang lalu

Gamedaim Latest

6 Hero dan Item Counter Brody Terbaik yang Wajib Kamu Tahu!

Pra-Unduh Genshin Impact v2.7 Rilis, Sizenya Gede Banget

Tanggal Rilis JoJos Bizarre Adventure: All Star Battle R Diumumkan

Grab Beri Promo Layanan Xbox Game Pass 1 Rupiah Untuk 3 Bulan

The Callisto Protocol Tidak Jadi Masuk Universe PUBG

Gamedaim Updated

Bocoran Terbaru Returnal Akan Tuju Platform PC

Download Pro League Soccer MOD APK Terbaru 2022

Serial TV Horizon Zero Dawn, God of War, dan Gran Turismo Diumumkan

HP Musuh di Spiral Abyss Genshin Impact v2.8 Bakal Diturunkan

Hero dan Item Counter Benedetta ML Terbaik

Hero dan Item Counter Khaleed ML Terbaik

Gamedaim Trending

7 Daftar Skin Clint Mobile Legends Keren Yang Terbaik Saat Ini

Tidak Akan Dihapus, Ini Jawaban Admin MLBB

Oleh Syahrul Nizam
4 hari yang lalu

Ultimate Arena Pubg Mobile

Digelar Pekan ini, Ultimate Arena PUBG Mobile Siap Bawa Keseruan yang Memukau!

Oleh Syahrul Nizam
2 tahun yang lalu

CEO RRQ Pause MLBB

Komentar Pak AP Terkait Tim Filipina yang Sering Lakukan Pause

Oleh Syahrul Nizam
4 hari yang lalu

Akun Sultan Ff

Foto FF Sultan 2022, Akun Free Fire Paling Kaya di Dunia

Oleh Syahrul Nizam
9 bulan yang lalu

10 Game PC Ringan RAM 2GB Online & Offline Terbaik

20 Rekomendasi Game PC Ringan RAM 2GB Terbaik, Update 2022

Oleh Yudi Gintara
12 bulan yang lalu

10 Situs Download Game Pc Bajakan Yang Entah Kenapa Masih Aktif!

10 Situs Download Game PC Bajakan yang Entah Kenapa Masih Aktif!

Oleh Syaipul A
3 tahun yang lalu

Gamedaim Menu Logo Min (1)

Gamedaim.com adalah sebuah situs media bagian Dafunda. Gamedaim membahas terkait video game, seperti berita game, review game, kompetisi game, maupun edukasi mengenai video game. Selengkapnya

Untuk menyapa atau bekerjasama
Email: Info@gamedaim.com

  • SITEMAP

© 2021 Gamedaim.com oleh Dafunda Media.

  • Masuk
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • Media
    • Dafunda
    • Teknodaim
    • Bebaspedia
  • Berita
  • Esports
  • Tips
  • Opini
  • Review
  • Event
  • Video

© 2021 Gamedaim.com oleh Dafunda Media.

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
OR

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Share

Facebook

Twitter

LinkedIn

WhatsApp

Copy Link
×