Jeff Strain, pendiri Undead Labs (pengembang State of Decay) telah membuka studio pengembangan game baru di New Orleans yang bernama Possibility Space.
Informasi ini pertama kali muncul melalui artikel IGN. Jika kalian tertarik dengan kondisi industri video game saat ini, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Baca Juga:
- State of Decay 2 Lepas Ekspansi Gratis Berjudul Homecoming
- Nesting Games, Studio Baru dari Mantan Ubisoft
- PlayerUnknown Productions, Studio Baru Dari Pencipta PUBG
Possibility Space, Studio Baru dari Mantan Pendiri Undead Labs
Studio yang berbasis di New Orlands ini akan menjadi tim terdistribusi. Artinya adalah karyawan dapat bekerja dari mana saja dan studio tersebut bertujuan untuk membuat game AAA.
“Ungkapan AAA memiliki banyak beban di komunitas pengembangan,” kata Strain kepada IGN. “Jadi itu bukan frasa yang ingin saya gunakan. Ini sering menyiratkan kurangnya inovasi. Akibatnya, pengembang biasanya tidak melihat AAA sebagai hal yang positif.”
Strain menambahkan, “Tapi apakah kita akan melakukan upaya skala kecil, murni berbasis inovasi untuk menangkap ceruk pasar atau apakah kita memiliki tujuan ambisius yang besar dan sumber daya untuk menyamai tujuan ambisius yang besar itu? Saya dapat memberi tahu Anda bahwa itu adalah yang terakhir.”
Strain mengatakan bahwa langkah ini sebagian karena kebutuhan untuk “beberapa pembaruan kreatif” tetapi terutama dimotivasi oleh keluarga. “Saya telah mencapai titik di mana keluarga saya membutuhkan saya,” kata Strain. “Dan keluarga istri saya juga membutuhkannya. Ada banyak kekuatan di sekitar yang menarik kita kembali.”
Bangga Dengan Pencapaian Undead Labs
Strain juga sangat bangga dengan game yang dia dan tim buat di Undead Labs. “State of Decay masih dalam perjalanan untuk mencapai visi utamanya,” kata Strain. Dia mengacu kepada State of Decay 3 dan dia tidak memiliki apa-apa selain kata-kata baik untuk Microsoft ketika dia keluar dari Undead Labs.
“Jika Anda melihat cara mereka mengelola dan menangani studio yang mereka peroleh selama 5 tahun terakhir dibandingkan 10 tahun lalu atau 15 tahun lalu, ada perbedaan besar,” kata Strain.
“Mereka telah melakukan pekerjaan yang baik untuk mengakui bahwa keragaman budaya pembangunan adalah kekuatan dan bukan kelemahan, dan mereka juga mendukung dan mendorong itu sejauh yang mereka bisa. Mereka telah melakukan pekerjaan yang baik untuk melindungi budaya berkembang dari semua studio pengembangan. Itulah mengapa, pada umumnya, saya pikir orang-orang senang bekerja di sana.”
Karyawan Possibility Space
Bergabung dengan Jeff Strain di Possibility Space adalah Jane Ng (Campo Santo, Valve), Austin Walker (Waypoint Media, Friends at the Table Podcast), Liz England (Ubisoft, Warner Bros.), Richard Foge (Undead Labs, Probably Monsters), Brandon Dillon (Oculus, Double Fine), Leah Rivera (Undead Labs, ArenaNet), Brian Jennings (NZXR, Magic Leap), Charles Randall (Ubisoft, BioWare), dan Erica Tam (Electronic Arts, Oculus).
Beberapa karyawan Possibility Space akan bekerja di New Orleans, tetapi sebagian besar tidak. “Pandemi mempercepat banyak tren yang sudah ada,” kata Strain. “Faktanya adalah sangat mungkin untuk bekerja di mana pun Anda ingin bekerja dan tinggal di mana pun Anda ingin tinggal. Saya pikir sebagian besar karyawan menyukai kebebasan.”
Strain menambahkan, “Sebagian besar studio game telah menunjukkan bahwa Anda dapat terus mengembangkan game hebat secara terdistribusi. Bagi saya, peluang di sini adalah, ‘Mari bersandar ke studio yang terdistribusi sepenuhnya’. Ini tentang budaya Anda. Mari kita rangkul dan dapatkan akses ke kumpulan bakat global.”
