Sebagai salah satu game FPS yang sangat terkenal saat ini, Valorant mampu mengalahkan beberapa pesaingnya di genre yang sama. Namun sayangnya, baru-baru ini ramai aksi yang digalakkan oleh gamer agar meng-uninstall Valorant.
Tentu, banyak yang bertanya-tanya mengapa hal ini terjadi? Yuk simak ulasan dari Gamedaim berikut ini.
Karena Dukung LGBT, Player Lebih Pilih Uninstall Valorant
Berdasarkan informasi yang beredar, Valorant melalui akun sosial media resmi mereka mengupload sebuah foto yang mendukung LGBT. Karena dukungan tersebut, banyak pemain yang memilih untuk menghapus game Valorant dari komputer mereka.
Bahkan, ada juga pemain yang meminta agar uang yang telah mereka keluarkan selama bermain game ini dikembalikan. Tentunya, kontroversi semacam ini sudah terjadi di berbagai game, baik itu genre FPS ataupun bukan.
Bagi sebagian pemain, apa yang dilakukan oleh Riot Games memang dinilai kurang baik. Pasalnya, kontroversi semacam ini akan mempengaruhi jumlah pemain dari game itu sendiri nantinya.
Bagaimana pendapat kamu mengenai hal ini? Yuk tulis di kolom yang telah kami sediakan. Jangan lupa untuk membagikan informasi berikut yah.
