Screen Actors Guild – American Federation of Television and Radio Artists (SAG-AFTRA) telah mengumumkan kesepakatan dengan Replica Studios terkait lisensi dan penggunaan replika digital AI dari suara para aktor dalam video game.
Informasi ini SAG-AFTRA rilis melalui media sosialnya. Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Kesepakatan Baru SAG-AFTRA Izinkan Pengembang Game Gunakan Suara AI
Dalam siaran persnya, SAG-AFTRA telah mengatakan bahwa kesepakatan tersebut “akan memungkinkan Replica untuk melibatkan anggota SAG-AFTRA di bawah perjanjian yang adil dan beretika untuk membuat dan juga melisensikan replika digital dari suara mereka dengan aman”.
“Suara yang dilisensikan dapat digunakan dalam pengembangan video game dan proyek media interaktif lainnya mulai dari pra-produksi hingga rilis akhir,” tambah SAG-AFTRA.
Kesepakatan ini juga mencakup syarat dan ketentuan minimum, serta persyaratan untuk persetujuan aktor dan kemampuan untuk memilih keluar dari penggunaan suara digital yang sedang berlangsung.
Sementara serikat pekerja memuji kesepakatan tersebut sebagai “terobosan”, sejumlah pengisi suara di SAG-AFTRA telah menggunakan media sosialnya untuk mengekspresikan keprihatinan, kemarahan, dan kebingungan mengenai kesepakatan tersebut. Anda dapat membaca laporan IGN untuk mengetahui lebih lanjut tentang hal ini.
Ketika IGN meminta komentar topik ini, SAG-AFTRA memberikan pernyataan berikut dari Duncan Crabtree-Ireland, direktur eksekutif nasional dan kepala negosiator SAG-AFTRA:
Kesepakatan AI kami dengan Replica Studios merupakan langkah penting dalam memastikan penerapan teknologi ini secara etis dengan cara yang memastikan penggunaan suara anggota hanya dilakukan dengan persetujuan dan kompensasi yang adil. Ini adalah kesepakatan yang mencakup satu perusahaan, sehubungan dengan pengembangan video game. Kesepakatan ini tidak berdampak pada negosiasi IMA kami. Sebaliknya, kesepakatan ini menjadi model bagi industri kami, yang dibangun berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh 80% anggota kami sebulan yang lalu, dan kami berharap dapat melihat lebih banyak perusahaan yang mengadopsi kesepakatan seperti ini.
Duncan Crabtree-Ireland, National Executive Director and Chief Negotiator for SAG-AFTRA
Indonesia
