Baru-baru ini muncul sebuah kabar mengejutkan dari game buatan Rockstar yaitu GTA V. Pasalnya, berbagai Media Amerika dikejutkan dengan kabar terbaru dari penangkapan seorang pengedar narkoba dari Meksiko. Benar, sang pengedar narkoba ini rupanya mendapatkan tawaran rekrut dari kartel narkoba Meksiko lewat game GTA Online. Lantas, apakah kabar tersebut benar? Yuk ikuti pembahasan Gamedaim News ini.
Seiring perkembangan zaman, Game Online telah menjadi salah satu media hiburan yang menjadi pilihan banyak orang untung bersenang-senang. Tidak hanya untuk mengisi waktu, Game Online juga menjadi tempat berinteraksi atau bahkan mencari teman baru. Yang menjadi masalah, hal tersebut tidak menutup kemungkinan bahwa teman baru ini bisa memiliki latar belakang yang buruk. Contohnya saja seperti kejadian yang berikut ini.
DAFTAR ISI
GTA Online Jadi Tempat Rekrut Pengedar Narkoba Kartel Meksiko
Melalui laporan yang kami dapatkan lewat situs Media Forbes, pada akhir tahun 2021 ada sebuah penangkapan yang terjadi di Amerika Serikat. Pada saat itu pihak kepolisian menangkap seorang pengedar narkoba bernama Alyssa Navarro. Ia tertangkap karena dilaporkan telah membawa 60KG Sabu menggunakan mobil Jeep miliknya untuk melakukan penyeludupan lintas negara dari Meksiko.
Ketika Alyssa diintrogasi oleh polisi, ia mengaku telah mendapatkan tugas pengiriman melalui GTA Online. Saat ia bermain game, ia tanpa sengaja bertemu dengan teman main baru bernama “George.” Setelah bermain beberapa saat, Alyssa dan George bertukar kontak dan akhirnya bertemu secara fisik pada daerah Phoenix, Arizona. Dari sinikah ketika Alyssa mendapatkan sebuah penawaran yang sulit untuk ditolak.
George memberikan sebuah tugas pada Alyssa yang memaksanya untuk menjadi seorang “Runners.” Tugasnya adalah mengirimkan barang “Elektronik” untuk menuju Meksiko. Sebagai gantinya, Alyssa akan mendapatkan uang sebesar 2 Ribu USD (29 Juta) dalam satu kali antar. Lebih dari itu, George juga menggodanya dengan uang bonus yang nilainya tidak jauh berbeda dengan upah aslinya.
Anak Dibawah Umur Ditangkap Karena Mendapat Tawaran Kerja Kartel di Free Fire
Hingga saat ini Alyssa masih dalam tahap pengadilan dan belum terbukti bersalah. Hal ini dapat terjadi karena Alyssa sendiri tidak sadar bahwa paket yang ia bawa bukanlah benda “Elektronik” melainkan “Cocaine.” Pihak kepolisian juga masih sibuk untuk melakukan Investigasi lebih lanjut dari sosok “George” misterius yang hingga sekarang masih belum mendapatkan kabar terbaru.
Kejadian satu ini juga sama persis dengan kasus yang terjadi juga pada bulan Oktober 2021 lalu. Ini ketika pihak kepolisian Oaxaca, Meksiko menangkap 3 orang anak kecil yang mendapatkan tugas menjadi “Lookout.” Yang mana mereka bertugas sebagai petunjuk rute aman pengedaran Narkoba tanpa melewati mobil patroli Polisi. Mereka semua mengaku mendapatkan tawaran menggiurkan melalui game Battle-Royale ikonik yaitu Free Fire.
Dari kejadian ini kita dapat mengambil pelajaran soal kebijaksanaan kita dalam memilih seorang teman. Apa lagi, ketika teman ini kita dapatkan secara Online yang pada dasarnya tidak menunjukkan latar belakangnya secara akurat. Peran orangtua juga menjadi faktor penting untuk membatasi anak dibawah umur dalam berinteraksi dengan orang baru yang tidak dikenal. Bagaimanakah pendapat kalian? Jangan lupa tulis komentarmu ya.
