Syahrul Nizam 
Masih dalam lanjutan ESL Pro League Season 11, Fnatic yang menelan kekalahan di hari pertama berhasil meraih kemenangan atas Complexity Gaming di hari keempat.
Raihan ini didapat setelah mengandaskan perlawanan Complexity Gaming dengan skor 2-0. Hasil ini juga membawa Fnatic berada di posisi ketiga grup B. Lalu, bagaimana jalannya pertandingan kedua tim? Simak artikel ini sampai habis.
Fnatic Mulai Menemukan Permainannya
Berlangsung di dua map yaitu Mirage dan Dust 2, Fnatic sukses menang dengan skor 2-0. Di game pertama, Fnatic bertarung dengan Complexity di map Mirage dimana flusha dan kawan-kawan menang denga skor 16-9.
Disini JW menjadi pemain dengan rating tertinggi, yaitu 1.69. Toal, JW mencatatkan 27 kill dimana 17 diantaranya didapat menggunakan AWP. Memasuki game kedua yang berlangsung di Dust 2, Fnatic kembali perkasa dan memenangkan game ini dengan skor 16-6.
Kini giliran Brollan yang meraih rating tertinggi, yaitu 1.80 dengan jumlah kill sebanyak 24. Secara keseluruhan, Brollan menjadi pemain dengan rating tertinggi 1.51 dan kill sebanyak 46.
Catatan ini cukup baik bagi Fnatic yang akan berlaga di pertandingan selanjutnya. Jika mereka tetap konsisten, Fnatic kemungkinan besar bisa merebut posisi puncak dari BIG dan forZe eSports.
Fnatic Dinanti Oleh North
Di laga selanjutnya, Fnatic sudah ditunggu oleh North yang di pertandingan pertama berhasil mengejutkan komunitas CS:GO dengan mengalahkan Natus Vincere.
Tentu saja, Fnatic tidak boleh menganggap remeh North yang kemarin menelan kekalahan atas forZe eSports dengan skor 2-0. North pun tentu bertekad ingin menyalip Fnatic yang berada di atas mereka.
Namun, laga kedua tim ini diprediksi bakal sangat sengit mengingat kedua tim memiliki tujuan yang sama, yakni menang. Laga keduanya bakal digelar pada 21 Maret 2020 mendatang.
