Laporan baru telah mengungkapkan bahwa studio independen Zachtronics resmi ditutup pada akhir tahun 2022.
Informasi ini pertama kali dipublikasikan oleh Kotaku. Jika kalian tertarik dengan kondisi terkini industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
DAFTAR ISI
Studio Indie Zachtronics Resmi Ditutup
Zachtronics akan berhenti beroperasi pada akhir tahun 2022, setelah merilis dua game terakhirnya.
Berbicara kepada Kotaku, Zach Barth (pendiri Zachtronics) mengatakan bahwa tim sedang “menyelesaikan semuanya” setelah perilisan Last Call BBS yang dijadwalkan pada tanggal 5 Juli 2022 dan koleksi solitaire yang akan rilis pada akhir tahun 2022.
“Setelah itu, tim akan bubar,” kata Barth. “Kami semua memiliki ide, minat, toleransi risiko yang berbeda, dan sebagainya, jadi kami masih mencari tahu apa yang ingin kami lakukan selanjutnya.”
Zachtronics didirikan pada tahun 2000 dan mengembangkan beberapa judul indie terkenal, seperti SpaceChem 2011, TIS-100, dan Eliza.
Studio ini sebelumnya pernah ditutup pada tahun 2015, saat Barth bekerja di Valve selama 10 bulan. Barth mengatakan bahwa itu memberi Zachtronics kesempatan untuk mencairkan sebagian ekuitasnya dan terlibat kembali dengan industri, tetapi dia mengatakan bahwa penutupan yang akan datang ini akan lebih permanen.
“Saya tidak mengatakan hal yang sama akan terjadi di sini karena kami menutup Zachtronics,” kata Barth. “Tetapi ketika Anda dengan sengaja membuat keputusan ini untuk diri sendiri alih-alih membiarkan keadaan mendiktenya, lebih mudah untuk mendapatkan hasil yang Anda inginkan dalam jangka panjang.”
Apa yang akan Barth dan tim lakukan setelah Zachtronics ditutup masih dibahas. Barth mengatakan kepada Kotaku bahwa dia “sangat tertarik pada pekerjaan lepas dan proyek sampingan yang aneh”, sementara anggota karyawan lainnya mencari posisi yang lebih stabil.
“Kami cukup beruntung untuk mengukir niche khusus,” ungkap Barth. “Dan saya bersyukur bahwa kami dapat menempatinya dan bertahan di dalamnya, tetapi itu juga membuat kami terkunci untuk melakukan sesuatu yang tidak kami rasakan seperti melakukan selamanya.”
