CEO SHIFT UP, Hyung-tae Kim, telah mengungkapkan bahwa waralaba Like a Dragon adalah “hiburan dewasa yang sesungguhnya”.
Informasi ini diungkapkan oleh Kim saat diwawancarai ThisIsGame (via Automaton). Jika kalian tertarik dengan game-game Ryu Ga Gotoku Studio, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Hyung-tae Kim: Waralaba Like a Dragon adalah Hiburan Dewasa yang Sesungguhnya
20 Mei 2025 – Berbicara dengan ThisIsGame dan sutradara DAVE THE DIVER, Jaeho Hwang, CEO SHIFT UP, Hyung-tae Kim, membahas kecintaannya terhadap waralaba Like a Dragon.
Menariknya, baik Kim maupun Hwang menyebut Like a Dragon sebagai “game dalam hidup mereka”.
Menurut Kim, kekagumannya pada waralaba ini dimulai ketika ia memainkan Yakuza Kiwami versi lokal Korea Selatan dan menemukan bahwa, dalam beberapa hal, game ini terasa seperti penerus spiritual Shenmue, game lain yang ia sukai.
Kim menggambarkan waralaba Like a Dragon dan penggambarannya tentang fiksi Kabukicho sebagai “hiburan dewasa yang sesungguhnya”. Ia juga membandingkan kualitas ini dengan film noir.
“Meskipun istilah ini biasanya dikaitkan dengan kekerasan atau konten seksual, Yakuza benar-benar berhubungan dengan budaya urban modern dari sudut pandang orang dewasa,” ujar Kim seperti yang diterjemahkan oleh Automaton.
Meskipun game SHIFT UP seperti Stellar Blade dan Goddess of Victory: NIKKE mungkin tidak sesuai dengan penggambaran tersebut, Kim mengatakan bahwa ia selalu ingin membuat sesuatu seperti Like a Dragon. Namun, Kim tidak merasa yakin bahwa tema seperti itu dapat diterjemahkan ke dalam latar tempat seperti Seoul.
“Di Kamurocho, hal itu sangat cocok. Keunikan itulah yang membuat Yakuza tak tergantikan. Setiap kali sebuah game baru keluar, saya menantikan ‘kisah dewasa’ seperti apa yang akan diceritakannya,” ungkap Kim.
Kim juga menyoroti bahwa game Like a Dragon merupakan game yang seimbang dalam hal bagaimana mereka memperlakukan berbagai aspek desain game seperti narasi, pertarungan, minigame, dan lain-lain.
Aspek waralaba ini berbeda dengan filosofi pribadi Kim sebagai pencipta game, karena ia lebih suka mengejar kedalaman dalam aspek desain game yang lebih sedikit. Tetapi sebagai pemain biasa, pendekatan “komprehensif” dari waralaba Like a Dragon adalah sesuatu yang membuatnya tertarik.