Selama beberapa tahun terakhir, nama Schmooey cukup populer di kalangan pemain Guitar Hero. Bagaimana tidak, ia dianggap sebagai salah satu pemain paling hebat di game tersebut. Namun, baru-baru ini muncul sebuah video yang menyebut bahwa pemain Guitar Hero tersebut menggunakan Cheat.
Tentu saja hal ini membuat beberapa penggemar dari Schmooey merasa dibohongi. Hasilnya, sang pemain sampai harus menghapus seluruh videonya. Lantas, bagaimana sih detail lengkapnya? Yuk simak artikel berikut ini sampai habis.
Gunakan Cheat Guitar Hero, Schoomey Hapus Seluruh Videonya
Dalam video yang berdurasi 27 menit tersebut, Karl Jobst menjelaskan bagaimana cara Schmooey melakukan kecurangan tanpa terdeteksi sama sekali. Tentunya, Karl menjelaskan secara rinci mengenai apa yang telah Schoomey lakukan.
Perlu kalian catat, Schoomey pernah menjadi pusat perhatian ketika remaja dulu. Ia mampu menyelesaikan lagu yang dianggap sulit oleh beberapa pemain. Ini membuatnya bisa menghasilkan banyak sekali uang dengan keahliannya dalam bermain Guitar Hero. Lebih lanjut, kepopuleran dari Schoomey sendiri memang cukup melejit. Namun, ada beberapa video miliknya yang membuat penonton merasa aneh.
Hingga Desember 2021 lalu, Schoomey menguanggah run dari lagu 9 Patterns of Eternal Pain. Meskipun terlihat begitu mengesankan, beberapa penonton menemukan hal yang janggal dari video tersebut.
Hal Janggal dari Video Schoomey
Sebagai permulaan, ada bagian di mana tangan Schoomey tidak memukul not pada gitar yang sedang ia mainkan. Kemudian, ada momen aneh di bagian paling akhir dari video, di mana muncul overlay Windows Media Player yang membuat pemain lain menuduhnya menggunakan video yang telah direkam sebelum melakukan streaming langsung.
Awalnya, Schoomey mencoba untuk membela diri meskipun mengakui bahwa ia beberapa kali telah memalsukan video. Namun, ia menjelaskan bahwa sebagian dari videonya tersebut asli.
Walau telah mengakuinya, beberapa pemain telah menelusuri dan menemukan fakta bahwa hampir 100 klip videonya telah dipalsukan oleh Schoomey. Kecurangan yang ia lakukan cukup beragam, mulai dari melakukan penyambungan dalam rekaman, hingga memainkan game dengan kecepatan lambat dan mempercepat video.
Tepat pada tanggal 15 Januari 2022 lalu, Schoomey mengunggah video permintaan maaf dan menghapus seluruh videonya. Ia juga mengunci akun sosial medianya dan menghilang dari komunitas.
