Competition and Markets Authority (CMA) telah merilis kesimpulan sementara atas rencana akuisisi Microsoft terhadap Activision Blizzard dan mengusulkan agar Call of Duty dihapus dari kesepakatan tersebut.
Informasi ini dipublikasikan oleh CMA melalui situsnya (via VGC). Jika kalian tertarik dengan kondisi industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
CMA Usulkan Call of Duty Dihapus dari Akuisisi Activision Blizzard
Setelah melakukan investigasi selama 5 bulan, CMA untuk sementara menemukan bahwa akuisisi Activision Blizzard yang diusulkan oleh Microsoft dapat mengurangi persaingan dan “mengakibatkan harga yang lebih tinggi, pilihan yang lebih sedikit, atau inovasi yang lebih sedikit bagi para gamer di Inggris”.
CMA juga percaya bahwa Call of Duty dan franchise lainnya akan menjadi penting bagi pertumbuhan cloud streaming dan Microsoft dapat menghilangkan persaingan dengan membuat game-game ini eksklusif untuk penawaran cloud-nya.
CMA juga menyarankan bahwa “divestasi sebagian Activision Blizzard” akan menjadi solusi yang akan dipertimbangkan untuk menyetujui akuisisi tersebut. Ini berarti:
- Menjual bagian bisnis yang berhubungan dengan Call of Duty.
- Menjual segmen Activision dari Activision Blizzard.
- Menjual segmen Activision dan Blizzard.
“Solusi” lain yang diberikan CMA adalah pelarangan akuisisi sama sekali.
Menurut CMA, Microsoft telah memberikan komitmennya untuk mempertahankan Call of Duty di PlayStation dan Nintendo Switch.
CMA mengatakan bahwa mereka berpotensi mempertimbangkan solusi semacam ini, tetapi mereka lebih memilih solusi struktural seperti menghapus Activision dari kesepakatan karena tidak memerlukan penegakan hukum yang berkelanjutan.
Selain itu, CMA mengatakan bahwa mereka akan mempertimbangkan “solusi praktis lainnya” yang dapat diajukan oleh Microsoft, atau pihak ketiga yang berminat, yang mungkin efektif dalam mengatasi kekhawatirannya.
Laporan akhir CMA akan diserahkan pada tanggal 26 April 2023.
Bagaimana Respons Microsoft dan Activision Blizzard?
Dalam sebuah pernyataan kepada VGC, wakil presiden korporat dan wakil penasihat umum Microsoft, Rima Alaily, mengatakan:
Kami berkomitmen untuk menawarkan solusi yang efektif dan mudah diterapkan untuk mengatasi kekhawatiran CMA.
Komitmen kami untuk memberikan akses yang setara 100% dalam jangka panjang untuk Call of Duty kepada Sony, Nintendo, Steam, dan lainnya akan mempertahankan manfaat kesepakatan ini bagi para gamer dan pengembang serta meningkatkan persaingan di pasar. 75% responden konsultasi publik CMA setuju bahwa kesepakatan ini baik untuk persaingan di industri game Inggris.
Apa artinya 100%? Ketika kami mengatakan setara, yang kami maksud adalah sama. Kesetaraan selama 10 tahun. Pada konten. Pada harga. Pada fitur. Pada kualitas. Pada pemutaran.
Rima Alaily, Corporate Vice President and Deputy General Counsel of Microsoft
Activision Blizzard juga mengatakan dalam pernyataannya sendiri:
Ini adalah temuan sementara, yang berarti CMA menyampaikan keprihatinannya secara tertulis, dan kedua belah pihak memiliki kesempatan untuk memberikan tanggapan. Kami berharap antara sekarang dan April, kami dapat membantu CMA untuk lebih memahami industri kami untuk memastikan bahwa mereka dapat mencapai mandat yang telah mereka nyatakan untuk mempromosikan lingkungan di mana orang dapat yakin bahwa mereka mendapatkan pilihan yang bagus dan penawaran yang adil, di mana bisnis yang kompetitif dan bertransaksi secara adil dapat berinovasi dan berkembang, dan di mana seluruh ekonomi Inggris dapat tumbuh secara produktif dan berkelanjutan.
Activision Blizzard
Dalam sebuah email kepada para karyawan, CEO Activision Blizzard, Bobby Kotick, menambahkan:
Perusahaan gabungan kami akan membawa lebih banyak persaingan ke bidang yang sudah ramai dengan pesaing game kelas dunia, termasuk Sony, Tencent, NetEase, Apple, Amazon, dan Facebook. Kami yakin penggabungan ini memberikan kami sumber daya tambahan untuk bersaing dengan perusahaan-perusahaan raksasa tersebut. Ketika Anda menggabungkan franchise ikonik Activision Blizzard dan keahlian mobile dengan sejarah inovasi Microsoft dan budaya kreatif serta kemampuan distribusi Xbox, kita semua akan mendapatkan masa depan yang lebih cerah untuk bermain game.
Ketika kami terus mempersiapkan diri untuk menyelesaikan kesepakatan ini, Anda akan mulai melihat notifikasi atau permintaan informasi dari rekan-rekan Anda di tim perencanaan integrasi. Ini semua adalah bagian dari proses integrasi normal yang dimaksudkan untuk mempersiapkan kelangsungan bisnis pada hari pertama setelah kesepakatan ditutup. Sementara itu, ini masih merupakan bisnis seperti biasa, yang bagi kami berarti melakukan apa yang kami lakukan dengan sebaik-baiknya: menghadirkan game-game hebat. Mari kita tetap fokus pada game-game kami yang menarik sehingga kami dapat terus memuaskan para pemain di seluruh dunia.
Bobby Kotick, CEO of Activision Blizzard
Indonesia
