PEAK adalah game co-op tentang pendakian yang menantang, di mana kesalahan kecil bisa bikin kamu kalah. Baik bermain sendiri atau bersama teman, satu-satunya cara untuk keluar dari pulau misterius adalah dengan mendaki gunung yang ada di sana.
Untuk pemain baru yang mulai mencoba PEAK, mengetahui tips main PEAK yang paling dasar bisa sangat membantu. Meski terlihat sederhana, mekanisme permainan ini butuh pengalaman untuk menguasai stamina, batas barang bawaan, dan ancaman lingkungan. Baik saat solo atau tim, memahami hal-hal penting akan meningkatkan peluang kemenangan.
Berikut adalah tips main PEAK terbaik untuk pemula. Semoga bisa membantu kalian bertahan selama pendakian dan menghindari kesalahan-kesalahan di awal.
Contents
Tips Main PEAK untuk Pemula

1. Selalu Bantu Teman
Saat main bareng teman atau pemain lain, usahakan untuk saling bantu. Bantuan ngga selalu harus membawa teman ke tempat yang lebih tinggi; kamu bisa bagi beban, kasih makanan, sembuhin satu sama lain, atau bahkan jadi pijakan buat melompat.
Selain itu, jangan pernah meninggalkan rekan satu tim, karena hal itu bisa membuatmu mendapat masalah besar dari pembina pramuka.
2. Masak Makananmu
Di api unggun, kamu bisa masak lebih dari sekadar marshmallow. Makanan yang dimasak menambah stamina, jadi manfaatkan api kecil di awal permainan untuk memanggang kelapa. Cukup masak sekali, karena memasak ulang tak memberi efek tambahan.
3. Ketahui Perbedaan antara Tali dan Rantai
Ada banyak alat yang bisa memudahkan pendakian, dua di antaranya adalah meriam tali dan peluncur rantai. Meriam tali menembakkan tombak berujung tali yang bisa dipanjat, cocok untuk mencapai tempat tinggi, tapi jangan terlalu jauh karena talinya terbatas.
Sementara itu, peluncur rantai membuat jembatan rantai ke arah kursor, ideal untuk menyeberangi jarak jauh atau menghubungkan jalur yang sulit dijangkau.
4. Ke Atas Bukan Satu-satunya Pilihan
Meski tujuan utamanya ke puncak, terkadang Anda perlu turun atau menyamping untuk menemukan jalur yang lebih aman. Saat jalur ke atas sulit, coba cari rute alternatif ke bawah atau ke samping demi menjaga stamina dan barang bawaan tetap aman.
5. Menghidupkan Kembali Pramuka di Patung Kuno
Saat rekan tim gugur, kamu bisa membangkitkannya di patung kuno yang ada di tiap area. Cukup berinteraksi, dan mereka akan turun dari langit. Meski terkena debuff stamina, setidaknya mereka bisa kembali bermain. Kalau semua masih hidup, tetap sentuh patung untuk mendapatkan item spesial.
6. Cari Tanah Datar Sebelum Coba Makanan Baru
Tanah di PEAK bisa menipu. Kadang terlihat datar, tapi barang bisa tergelincir begitu saja. Hal yang sama berlaku saat mencicipi makanan asing, coba dulu di tempat datar, karena bisa saja makanan itu beracun atau bikin pingsan. Lebih aman tidur di permukaan rata daripada terjatuh dari ketinggian.
7. Jika Terlihat Bahaya, Mungkin Memang Bahaya
Di gunung, banyak jebakan yang bisa mencelakai. Biasanya, benda berbahaya memang terlihat mencurigakan, mulai dari semak beracun, tanaman meledak, sampai kawanan lebah. Meski begitu, sarang lebah bisa jadi sumber stamina tambahan, asal tetap waspada saat mengambilnya.
8. Jika Kehabisan Stamina, Coba Terjang
Saat stamina hampir habis di bawah tebing, gunakan tombol sprint saat memanjat untuk menerjang ke atas. Kalau masih belum cukup, tekan tombol lompat cepat berulang-ulang sebagai upaya terakhir. Hati-hati, kalau gagal, risikonya jatuh dan cedera.
9. Gunakan Mode Tenderfoot untuk Cari Jalur
Karena jalur gunung selalu berubah, coba turunkan kesulitan ke “Tenderfoot” agar kabut hilang dan rute lebih jelas. Cukup atur di Gate Kiosk bandara dengan memilih panah ke bawah di boarding pass.
Itulah beberapa tips main PEAK untuk para pemula. Dengan memahami mekanisme stamina, cara membantu tim, hingga trik menghadapi bahaya di gunung, peluang kamu untuk bertahan hidup dan mencapai puncak jadi jauh lebih besar. Jadi, siapkan perlengkapanmu dan selamat mendaki!
Baca Juga: