Nintendo telah mengungkapkan bahwa mereka memiliki ekspektasi Nintendo Switch 2 akan terjual sekitar 15 juta unit selama FY 2026.
Informasi ini Nintendo rilis melalui situs webnya (via Gematsu). Jika kalian tertarik dengan hardware di industri game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Nintendo Ekspektasi 15 Juta Unit Nintendo Switch Terjual Selama FY 2026
10 Mei 2025 – Nintendo telah mengumumkan bahwa Nintendo Switch telah terjual sebanyak 152,12 juta unit di seluruh dunia pada 31 Maret 2025.
Menurut Nintendo, sebanyak 1,26 juta hardware dan 31,43 juta software terjual selama tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2025.
10 judul game first-party Nintendo Switch yang paling laris adalah:
- Mario Kart 8 Deluxe – 68,20 juta
- Animal Crossing: New Horizons – 47,82 juta
- Super Smash Bros. Ultimate – 36,24 juta
- The Legend of Zelda: Breath of the Wild – 32,81 juta
- Super Mario Odyssey – 29,28 juta
- Pokémon Scarlet / Pokémon Violet – 26,79 juta
- Pokémon Sword / Pokémon Shield – 26,72 juta
- The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom – 21,73 juta
- Super Mario Party – 21,16 juta
- New Super Mario Bros. U Deluxe – 18,25 juta
Angka penjualan game first-party tambahan yang baru diumumkan meliputi:
- Nintendo Switch Sports – 16,27 juta
- Super Mario Bros. Wonder – 16,03 juta
- Mario Party Superstars – 14 juta
- Super Mario Party Jamboree – 7,48 juta
- The Legend of Zelda: Echoes of Wisdom – 4,09 juta
- Paper Mario: The Thousand-Year Door (2024) – 2,10 juta
- Mario & Luigi: Brothership – 1,97 juta
- Luigi’s Mansion 2 HD – 1,88 juta
- Donkey Kong Country Returns HD – 1,27 juta (baru)
Lebih dari 1,3 miliar game Nintendo Switch telah terjual di seluruh dunia.
Selain itu, Nintendo juga mengatakan bahwa mereka memperkirakan 15 juta unit hardware dan 45 juta unit software terjual untuk Nintendo Switch 2 pada FY 2026, yang berakhir pada 31 Maret 2026.
Direktur riset dan wawasan di Niko Partners, Daniel Ahmad, menyebutkan bahwa angka 15 juta unit ini tergolong “konservatif” dan Nintendo “kemungkinan besar memperhitungkan ketidakpastian seputar tarif, harga, dan produksi meskipun ada momentum pra-pemesanan yang positif”.
“Namun, masalah utama saat ini adalah efek knock on yang sudah berjalan dan menciptakan lingkungan yang sulit untuk peluncuran konsol tersbeut. Belum lagi ancaman kenaikan tarif,” tambah Ahmad.
Nintendo Switch 2 akan rilis pada 5 Juni 2025 dengan seharga 449,99 dolar AS.
Update 10 Mei 2025: Dalam sesi tanya jawab dengan media Jepang (via Yahoo! Japan), presiden Nintendo, Shuntaro Furukawa, mengungkapkan bahwa jika tarif berubah secara dramatis, maka mereka harus menaikkan harga Nintendo Switch 2.
“Saat ini, prioritas utama kami adalah mempopulerkan hardware Switch 2 dengan cepat,” ujar Furukawa seperti yang diterjemahkan oleh @Genki_JPN.
“Jika asumsi mengenai tarif berubah secara signifikan, kami ingin mempertimbangkan penyesuaian harga yang harus kami lakukan dan menerapkannya setelah mempertimbangkan berbagai faktor.”
Menurut Furukawa, Nintendo memperkirakan penjualan akan melonjak lebih dari 60 persen di FY 2026, namun keuntungan akan berkisar kurang dari 10 persen. Salah satu alasannya adalah Nintendo Switch 2 memiliki margin keuntungan yang lebih rendah dari Nintendo Switch.
Update 12 Mei 2025: Dalam sesi tanya jawab laporan finansial Q4 FY 2025 (via Automaton), CEO Shuntaro Furukawa menekankan bahwa perkiraan 15 juta unit tersebut tidak didasarkan pada keterbatasan Nintendo dalam hal kapasitas produksi maupun tarif.
“Kami telah menetapkan proyeksi penjualan Nintendo Switch 2 di tahun fiskal yang sedang berlangsung di angka 15 juta unit,” ujar Furukawa seperti yang diterjemahkan oleh Automaton. “Angka ini didasarkan pada target yang sebanding dengan penjualan Nintendo Switch selama periode 10 bulan sejak peluncurannya pada Maret 2017 hingga akhir Desember di tahun yang sama.”
Furukawa melanjutkan, “Proyeksi penjualan ini tidak ditentukan berdasarkan keterbatasan kapasitas produksi kami. Situasi tarif Amerika Serikat dan kekhawatiran akan pelemahan ekonomi juga tidak mempengaruhi proyeksi kami. Untuk mencapai target 15 juta unit, kami harus memproduksi lebih banyak unit lagi.”
Di sisi lain, Furukawa mencatat bahwa Nintendo mengidentifikasi harga Nintendo Switch 2 sebagai sebuah tantangan.
“Karena Nintendo Switch 2 dibanderol dengan harga yang lebih tinggi dari Nintendo Switch, kami menyadari bahwa akan ada rintangan yang cukup besar untuk mencapai adopsi konsol secara luas pada tahap awal,” tambah Furukawa.
Nintendo juga sepenuhnya menyadari performa Nintendo Switch 2 yang kuat baik dari segi umpan balik dan pre-order, namun Furukawa tidak ingin menganggap remeh momentum awal ini.
Menurut Furukawa, tantangan sebenarnya adalah mempertahankan momentum Nintendo Switch 2 meskipun harganya lebih mahal, terutama menjaga penjualan agar tetap stabil hingga musim liburan akhir tahun dan seterusnya.
Mengenai kapasitas produksi, Furukawa mengatakan bahwa Nintendo mulai meningkatkan produksi Nintendo Switch 2 dan berencana memproduksi dalam jumlah yang signifikan untuk memenuhi permintaan.