Siapa yang tidak kenal dengan Johan “N0tail” Sundstein, kapten tim Dota 2 yang membawa OG menjuarai The International 2018 dan 2019. Dirinya beberapa waktu yang lalu mengomentari masalah terkait demo yang terjadi di Amerika Serikat saat ini.
Melalui akun Twitternya, Notail membagikan sebuah pesan dengan sebuah pernyataan terkait aksi kekerasan yang terjadi pada kaum kulit hitam.
N0tail Angkat Bicara
Dalam cuitannya, N0tail menyebut bahwa pemimpin Amerika Serikat harus bertanggung jawab terhadap insiden tersebut.
Pada dasarnya, saya tak mendukung kekerasan, saya juga memahami perasaan dan ketidakpuasan warga Amerika Serikat. Untuk itu, para pemimpin harus bertanggung jawab terhadap tindakan serta lambatnya aksi mereka.
N0tail via Twitter
N0tail menyebut bahwa demo saat ini melenceng dari apa yang harus terjadi. Sebut saja, penjarahan tengah terjadi di beberapa kota di Amerika Serikat. Tentu hal ini tidak sesuai dengan tujuan awal dari demo. N0tail berharap bahwa seluruh warga Amerika Serikat mampu berubah dan menerima segala perbedaan.
Kematian George Floyd Buat Amerika Serikat Kacau Balau
Sejak kematian George Floyd, kondisi di Amerika Serikat sedang panas-panasnya. Bagaimana tidak, hampir di sebagian kota besar Paman Sam terjadi demo besar-besaran menuntun keadilan untuk kaum kulit hitam.
Penjarahan hingga pembakaran terjadi di setiap sudut kota. Bahkan, Minneapolis yang menjadi sumber kekacauan sudah tak bisa memulihkan diri lagi. Terlebih, demo kali ini berpusat pada daerah tersebut.
Kondisi yang terjadi di Amerika Serikat memaksa Sony menunda event Showcase mereka. Sony beranggapan bahwa perusahaan harus mendukung demo tersebut dan memberikan kesetaraan bagi kaum kulit hitam. Beberapa perusahaan ternama juga ikut menyuarakan pendapatnya, sebut saja seperti EA, CD Projekt Red, dan Activision
