Turnamen Mobile Legends Southeast Asia CUP (MSC) 2019 telah berakhir, dan Onic eSports berhasil menjadi juara. Akan tetapi, dibalik suksesnya Onic meraih gelar MSC 2019 untuk pertama kalinya, terselip sebuah insiden yang cukup membingungkan. Apa itu?
Insiden tersebut melibatkan Daylen yang saat itu ikut angkat piala yang notabenya dia bukanlah anggota ataupun manager dari Onic eSports. Atas insiden tersebut, Daylen mendapatkan hujatan dari para Netizen.
Menanggapi tudingan netizen dan penggemar Onic, Daylen pun memberikan klarifikasi terkarit insiden yang melibatkan dirinya tersebut. Lantas seperti apa klarifikasinya? Simak penjelasannya berikut ini.
Melalui sebuah video yang dirilis oleh Daylen, dia memberikan alasan mengapa dirinya bisa berada di Filipina dan mengapa ia ikut mengangkat piala bersama Onic.
Video di atas memperlihatkan Daylen yang membuat sebuah klarifikasi mengenai insiden di MSC 2019. Daylen mengatakan bahwa dirinya ingin naik ke panggung untuk memberikan bendera merah putih dan meminta izin kepada pemain apakah boleh atau tidak dirinya bergabung.
Para pemain Onic pun dikabarkan dekat dengan Daylen dan para pemain Onic juga mengatakan kepada panitia bahwa Daylen itu adalah pemain cadangan dan bisa ikut naik di atas panggung.
Video tersebut juga memperlihatkan Daylen yang menerima medali walaupun medali tersebut sudah diberikan kembali ke pihak Onic. Daylen juga meminta maaf kepada para sponsor dan tim Onic dan berjanji tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Onic yang Menanggapi Insiden MSC 2019
Dirinya bukan pemain, pelatih ataupun manajemen dari Onic Esports sendiri. Tak hanya itu, Onic juga mengatakan bahwa Daylen tak seharusnya berada di atas panggung saat Onic sedang merayakan kemenangannya.
Pihak Onic pun mengaku kecewa dengan Daylen yang tanpa persetujuan dari pihak managemen dan mencuri momen yang seharusnya jadi saat yang sangat personal bagi tim ONIC.
Source: Kotakgame
