Baldur’s Gate 3 telah direview untuk pertama kalinya dan disebut lebih baik daripada The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom sebagai game dengan rating tertinggi di tahun 2023, menurut situs pengumpul ulasan, Metacritic.
Saat ini, game tersebut telah mendapatkan skor 97 dari 100 sebelum dirilis. Namun, angka tersebut hanya berdasarkan 20 ulasan dari kritikus, sehingga kemungkinan skornya masih dapat berubah. Jumlah ulasan kritikus saat ini sangat sedikit jika dibandingkan dengan rilis game AAA pada umumnya. Sebagai perbandingan, skor 96 untuk game Zelda didasarkan pada 145 ulasan.
Skor Baldur’s Gate 3 Mungkin Bakal Turun
Ini sebagian besar disebabkan oleh kode ulasan yang tersedia terlambat, dan durasi permainan yang cukup lama. Kemungkinan besar, ketika ada lebih banyak skor yang dipublikasikan, jumlahnya akan berkurang.
Tapi saat ini, itu membuat Baldur’s Gate 3 mengudara yang langka bersama beberapa game dengan rating tertinggi dalam sejarah Metacritic.
Baldur’s Gate 3 lagi gabung dengan daftar game-game terbaik sepanjang masa, dapetin skor 97 bareng 18 game lain. Game-game yang lebih tinggi skornya cuma Grand Theft Auto IV (98), SoulCalibur (98), Tony Hawk’s Pro Skater 2 (98), dan The Legend of Zelda: Ocarina of Time (99).
Baldur’s Gate 3 Juga Jadi Game Top di Steam
Baldur’s Gate 3 sedang sangat populer di Steam, menjadi permainan terbesar kedua sejak tahun 2023 hingga saat ini. Game ini, yang telah berada dalam akses awal selama beberapa tahun, secara resmi dirilis pada hari Kamis lalu di Steam. Menurut pengamat independen Steam, SteamDB, terdapat sebanyak 427.000 pemain yang bermain secara bersamaan. Kemudian, game ini memecahkan rekor tersebut dengan lebih dari 800.000 pemain yang bermain secara bersamaan.
Walaupun keren, tapi game ini belum cukup untuk mengalahkan rilisan Steam terbesar tahun 2023, Hogwarts Legacy, yang mencapai jumlah pemain bersamaan tertinggi sebanyak 879.308 saat periode peluncurannya.
Nih game bakal keluar di PS5 bulan depan, tapi Larian nyaranin kalo versi Xbox mungkin nggak keluar sampe 2024.
Indonesia
