Membuat tema dan cerita sebuah game memang bukanlah hal yang mudah untuk para Developer pikirkan. Ingin memberikan pengalaman dan cerita yang sangat dalam, pihak developer pun harus menghadapi berbagai tantangan. Tak jarang juga cerita yang mereka pilih malah mengundang kontroversi. Game bertemakan konflik perang, Six Days in Fallujah misalnya. Sempat tak jadi rilis karena banyaknya kontroversi, Six Days in Fallujah akhirnya kembali lagi, dan kini berikan trailer baru.
Tentu saja hal ini tidak menutup fakta bahwa kontroversi ini memiliki cerita yang menarik. Game seperti GTA, Far Cry, COD, dan The Witcher juga pernah mengalami masa-masa buruk tersebut. Bahkan sebagian game tersebut sempat mendapatkan kartu merah di beberapa Negara yang sensitif.
Game Third Person Six Days in Fallujah Akhirnya Kembali
Karena mengangkat cerita Dunia Nyata tentang konflik peperangan Fallujah yang berada di Negara Irak, game tersebut sempat dibatalkan rilis. Atomic Games dan Konami bertujuan untuk membuat cermin masa-masa perang yang intens pada game ini. Namun karena konflik Fallujah tahun 2004 lalu adalah salah satu Agresi militer yang banyak memakan korban, akhirnya game ini mendapatkan banyak kritikan.
Beberapa Media TV besar saat itu sempat membahas game ini. Kejadian itu malah menambah suasana panas soal perilisan game ini. Tak sedikit juga para Veteran Marinir Amerika ikut memberi kritikan pedas. Demi kebaikan bersama Konami harus membatalkan pembuatan game ini. Namun setelah 11 tahun lamanya, kini Six Days in Fallujah bangkit kembali dari mimpi buruk lamanya. Game ini secara tiba-tiba luncurkan Trailer pertamanya yang Intens.
Game Ini Siap Rilis Pada Tahun 2021 Ini
Kabarnya bos dari Atomic Games bernama Peter Tamte sangat ingin menghidupkan kembali game ini. Ia merasa saat ini adalah waktu yang cocok untuk para gamer melihat pengalaman yang tidak biasa dalam game combat perang. Kini Peter sudah memiliki Studio baru bernama Victura, mereka kabarnya juga akan mengerjakan Six Days in Fallujah. Lewat trailer yang mereka tunjukan, kita tentu terkejut bahwa game ini nantinya akan menjadi Dokumenter di dalam Game.
Dengan visual baru yang cukup memanjakan, game ini sudah siap memberikan Kita Terror sebenarnya dalam kehidupan Marinir dalam Operasi Militer. Nantinya Versi ini akan dikerjakan oleh Lead Designer Halo dan Destiny – Jaime Griesemer, dengan Marty O’Donnell dari Halo sebagai komposer. Mereka juga telah mengembangkan Versi ini sejak tahun 2016 dan akan siap kalian mainkan pada tahun 2021 ini. Meskipun begitu masih belum ada kepastian soal tanggal pasti perilisannya.
Bagaimanakah menurut kalian, apakah kalian siap melihat pengalaman perang yang sesuai dengan aslinya? Penasaran dengan Detail selanjutnya? Kalian dapat mengunjungi Page Steam dari game ini. Jangan lupa juga untuk kunjungi terus situs milik kita setiap harinya agar tidak ketinggalan Berita, Rumor, dan Tips terkini seputar Dunia Video Game dan industrinya. Selamat Menunggu!