Dirilis pada tanggal 20 Mei 2020 lalu, Crucible, game besutan Amazon Game Studios ini nampaknya tak menarik perhatian para gamer. Terbukti, mereka sampai harus menarik kembali Crucible ke tahap Closed Beta.
Dalam sebuah pengumuman, Amazon menyebut bahwa ada alasan mengapa mereka memilih untuk menarik game tersebut. Salah satunya adalah penambahan konten baru.
Amazon Ingin Tambahkan Beberapa Inovasi Baru
Sejatinya, Crucible telah mulai dipasarkan secara global pada 20 Mei 2020 lalu. Namun, pihak Amazon terpaksa menarik kembali game tersebut ke tahap Closed Beta karena kurangnya pemain.
Hal ini membuat mereka memilih untuk menambahkan beberapa inovasi baru agar dapat menarik perhatian gamers ketika rilis kembali. Terlebih, Crucible kalah saing dengan Overwatch dan League of Legends di mana Crucible adalah kombinasi dari tiga game populer yakni Apex Legends, LoL, dan Overwatch.
Walau begitu, Amazon nampaknya akan mencoba mengubah mekanisme dari game Crucible agar terlihat menarik. Beberapa hal baru akan menjadi dampak yang cukup besar bagi game ini nantinya.
Pemain Bisa Mengikuti Closed Beta ini
Amazon menyebut bahwa gamers yang ingin mencoba Closed Beta kali ini bisa mendapatkan akses dengan mengunduh game tersebut di Steam sebelum pukul 6 malam CET atau jam 23:00 WIB.
Dalam Closed Beta ini, Amazon akan menambahkan berbagai konten yang diminta oleh pemainnya. Selain itu, mereka juga mendengar berbagai kritik dari pemain terhadap Crucible.
Semua ini dilakukan oleh Amazon agar game tersebut bisa menarik banyak pemain nantinya. Terlebih, Amazon mencoba untuk merilis game pertama mereka dengan lebih baik.
Menurut kamu, apa yang kurang dari Crucible ketika dirilis secara global beberapa bulan lalu? Komen pendapat kamu di bawah yah.