Hideo Kojima telah mengungkapkan bahwa ia mempunyai ide “forgetting game”, yang melihat karakter utama secara bertahap akan melupakan informasi dan kemampuan pentingnya.
Informasi ini diungkapkan oleh Kojima dalam podcast KOJI10 (via IGN). Jika kalian tertarik dengan game-game Kojima Productions, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Hideo Kojima Punya Ide “Forgetting Game”, Karakter Utama Secara Bertahap akan Lupa Informasi dan Kemampuan Pentingnya
15 Mei 2025 – Berbicara di podcast KOJI10, pendiri Kojima Productions, Hideo Kojima, berbagi pemikirannya tentang bagaimana “waktu yang berlalu dalam kehidupan nyata” dapat digunakan sebagai mekanik dalam game.
Kojima menyebutkan dua contoh mekanik tersebut yang diimplementasikan di dalam Metal Gear Solid 3: Snake Eater (PS2):
- Untuk menambah realisme bertahan hidup di hutan, makanan segar akan busuk setelah beberapa hari berlalu dalam kehidupan nyata. Memakan makanan busuk dapat membuat Snake sakit parah atau pemain dapat mengubah makanan busuk menjadi senjata baru dengan melemparkannya ke tentara musuh yang kelaparan.
- Kojima juga memanfaatkan sistem jam untuk pertarungan melawan bos The End yang sudah tua. “Meskipun dia adalah bos yang sangat tangguh, jika pemain menunggu selama seminggu, The End akan mati karena tua,” ujar Kojima.
“Saya pernah berpikir untuk membuat rambut karakter tumbuh di dalam game,” ungkap Kojima. “Awalnya di Death Stranding 2, saya akan membuat jenggot Sam tumbuh secara bertahap dari waktu ke waktu, dan pemain harus mencukurnya.”
Kojima melanjutkan, “Jika tidak, Sam akan terlihat tidak terawat. Namun, karena Norman Reedus adalah seorang bintang besar, saya tidak ingin membuatnya terlihat tidak keren!”
Di sisi lain, Kojima mengungkapkan bahwa ia memiliki tiga konsep game yang memiliki “waktu yang berlalu dalam kehidupan nyata” sebagai mekanik utama:
- Sebuah game kehidupan, di mana pemain akan memulai game ini sejak bayi yang secara bertahap menjadi dewasa. Dalam game ini, pemain akan melawan berbagai musuh dan jika terus memainkannya, karakter mereka akan menjadi seorang pria berusia 70 atau 80 tahun. Namun, pada usia ini pemain akan menjadi lebih lemah dan penglihatannya akan memburuk. Meskipun pemain akan berada dalam kondisi fisik yang lebih baik saat lebih muda, pemain akan memiliki lebih banyak pengetahuan dan pengalaman saat lebih tua. Penuaan ini akan mempengaruhi strategi pemain dalam menghadapi musuh.
- Sebuah game di mana pemain menciptakan sesuatu yang membutuhkan waktu untuk matang, seperti anggur atau keju. Ini mengharuskan pemain untuk terus memainkan game secara bertahap dalam jangka waktu yang lama dan game ini akan cocok untuk dijadikan latar belakang/game idle.
- Sebuah “forgetting game” yang harus “dimainkan dengan cepat” oleh pemain. Dalam konsep ini, pemain secara bertahap melupakan informasi dan kemampuan penting jika terlalu lama beristirahat dari game ini. Misalnya, jika pemain tidak bermain setiap hari, karakter mereka secara bertahap akan melupakan hal-hal seperti “cara menembakkan pistol atau apa pekerjaan mereka”. Kelupaan ini akan menumpuk sampai akhirnya pemain tidak dapat menggerakkan karakter mereka.
Pada Desember 2022, Kojima telah mengungkapkan bahwa ia mungkin akan menjadi AI dan tetap ada setelah meninggal dunia.
Pada Juni 2023, Kojima telah mengungkapkan bahwa ia ingin meninggalkan Bumi dan “membuat game yang bisa dimainkan di luar angkasa”.
Pada Oktober 2024, Kojima telah mengungkapkan bahwa ia ingin membuat game yang akan disebut keren oleh alien di abad-abad mendatang.