Laporan terbaru telah mengungkapkan bahwa Visual Arts Service Group melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap beberapa karyawannya.
Informasi ini dipublikasikan oleh Kotaku. Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Visual Arts Service Group PHK Beberapa Karyawan, Kenapa?
5 Maret 2025 – Kotaku melaporkan bahwa Visual Arts Service Group, studio pendukung di bawah naungan PlayStation Studios, mengalami dampak pemutusan hubungan kerja (PHK).
Sementara beberapa yang terdampak termasuk karyawan yang berkontribusi pada game live service di Bend Studio dan game live service God of War di Bluepoint Games, yang keduanya sudah dibatalkan, Kotaku mencatat bahwa dampak PHK ini tergolong lebih luas.
Menurut Kotaku, sejumlah karyawan di Visual Arts Service Group diberitahukan bahwa hari terakhir mereka bekerja di Sony Interactive Entertainment adalah 7 Maret 2025.
Visual Arts Service Group menyediakan dukungan seni dan teknis internal untuk beberapa studio di PlayStation Studios serta bekerja sama dengan Naughty Dog dalam pembuatan The Last of Us Part I dan The Last of Us Part II Remastered.
“Sulit rasanya ketika mendapat pesan bahwa banyak teman dan mantan rekan kerja dari PlayStation Visual Arts (PSVA) di-PHK pagi ini,” tulis mantan manajer proyek Visual Arts Services Group, Abby LeMaster, di LinkedIn.
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.
“PHK hari ini sangat memukul. PSVA melepaskan para pengembang dengan keahlian di bidangnya selama puluhan tahun; talenta yang akan sangat sulit untuk didapatkan kembali. Industri ini memang tidak dapat diprediksi, tetapi keahlian, pengalaman, dan semangat orang-orang yang bekerja bersama saya di PSVA tidak dapat disangkal.”
Saat artikel ini ditulis, Gamedaim melihat sekitar 7 karyawan Visual Arts Service Group yang mengonfirmasi di LinkedIn bahwa mereka terkena dampak PHK tersebut.