Laporan baru telah mengungkapkan bahwa Tencent sedang mengalihkan strategi akuisisinya dan “secara agresif berusaha” untuk memiliki saham mayoritas di perusahaan game luar negeri.
Informasi ini dipublikasikan oleh Reuters (via VGC). Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Ubah Strategi, Tencent Incar Akuisisi Saham Mayoritas Perusahaan Game
Reuters baru-baru ini melaporkan bahwa Tencent telah mengalihkan strategi akuisisi mereka dan “secara agresif berusaha” untuk memiliki saham mayoritas atau pengendali di perusahaan game luar negeri.
Reuters mengklaim bahwa Tencent akan lebih berfokus pada akuisisi perusahaan secara langsung karena Tencent berupaya mengimbangi perlambatan pertumbuhan dalam negeri di Cina.
Tencent telah berinvestasi di lebih dari 800 perusahaan, itu termasuk 40% saham Epic Games dan memegang saham di Activision Blizzard, Ubisoft, Krafton, PlatinumGames, FromSoftware, beserta Marvelous.
Meskipun demikian, Tencent jarang melakukan akuisisi mayoritas. Mereka saat ini memiliki 100% saham dari beberapa perusahaan seperti Funcom, Riot Games, Sumo Group, Turtle Rock Studios, Digital Extremes, dan Splash Damage.
Menurut Reuters, Tencent sekarang secara agresif berusaha untuk memiliki saham mayoritas atau akuisisi penuh di perusahaan game luar negeri, “terutama di Eropa”.
Tencent mengatakan kepada Reuters bahwa mereka telah berinvestasi di luar negeri untuk waktu yang lama, “jauh sebelum adanya peraturan baru” di Cina. Tencent saat ini mencari “perusahaan-perusahaan inovatif dengan tim manajemen berbakat” dan memberi perusahaan itu ruang untuk tumbuh secara mandiri.