Sony Interactive Entertainment mengatakan bahwa strategi PlayStation Plus mereka saat ini berhasil.
Informasi ini diungkapkan oleh Nick Maguire saat diwawancarai GamesIndustry.biz. Jika kalian tertarik dengan game besutan PlayStation Studios, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Sony: Strategi PlayStation Plus Kami Saat Ini Berhasil
Berbicara dengan GamesIndustry.biz, Nick Maguire mengatakan bahwa Sony Interactive Entertainment tidak akan meniru pendekatan Game Pass untuk game-game eksklusif, meskipun game-game saat ini sudah menyentuh harga 70 USD.
Sony Interactive Entertainment lebih memilih untuk tidak merilis game-game first-party mereka di PlayStation Plus pada saat peluncuran, dengan game-game seperti Horizon Forbidden West yang akan hadir setahun kemudian.
Kami senang dengan strategi kami. Menempatkan game sedikit lebih lambat dalam siklus hidup berarti kami dapat menjangkau lebih banyak pelanggan pada 12, 18, dan 24 bulan setelah game tersebut diluncurkan.
Kami melihat para pelanggan masih bersemangat dengan game-game tersebut dan ikut bermain. Bagi kami, hal itu berhasil. Terkadang, akan ada kesempatan untuk berinvestasi dalam satu hari dan tanggal seperti Stray dan kami akan langsung mengambilnya saat mereka datang.
Namun bagi kami, membiarkan game-game [first-party] tersebut keluar ke platform di luar layanan terlebih dahulu, itulah yang berhasil dan itu akan terus menjadi strategi kami di masa mendatang.
Nick Maguire, Vice President, Global Head of Subscriptions at Sony Interactive Entertainment
Di sisi lain, Sony Interactive Entertainment juga mengumumkan bahwa mereka telah mulai menguji coba cloud streaming untuk “game-game PS5 yang didukung”.
Update 26 Juni 2025: Berbicara dengan Game File, Nick Maguire masih bersikeras dengan kebijakan Sony Interactive Entertainment untuk menambahkan game first-party PlayStation setidaknya setahun setelah peluncuran ke PlayStation Plus.
Sebagai gantinya, Sony Interactive Entertainment akan memilih empat atau lima game indie per tahun untuk ditambahkan ke dalam layanan berlangganan tersebut.
“Kami tetap berpegang teguh pada strategi kami secara keseluruhan, di mana kami tidak ingin memasukkan game pada hari dan tanggal tertentu,” ungkap Maguire.
“Strategi kami untuk menemukan empat atau lima game yang berdiri sendiri – dan menggunakannya untuk melengkapi strategi kami untuk menghadirkan game saat mereka berusia 12, 18 bulan atau lebih – keseimbangan tersebut bekerja dengan sangat baik di seluruh platform.”
Ketika ditanya tentang katalog PlayStation Classics dan berapa banyak game retro yang akan ditambahkan ke dalam layanan berlangganan ini, Maguire menjawab bahwa Sony Interactive Entertainment “berusaha menghadirkan satu game setiap bulannya”.
Ketika ditanya mengapa beberapa game retro first-party telah dihapus dari katalog dalam beberapa bulan terakhir, Maguire mengatakan bahwa Sony Interactive Entertainment ingin menyeimbangkan katalog.
“Kami memiliki 80 koleksi game di seluruh katalog,” ujar Maguire. “Jadi kami ingin menjaganya agar tetap segar dan menghadirkan game-game baru. Terkadang hal itu berarti mengeluarkan beberapa game pada saat yang sama untuk menjaga agar tetap menarik dan membantu orang menemukan game baru juga.”
