Berbagai kisah dari para gamer muda telah menghiasi dunia industri eSports saat ini. Dengan meningkatnya jumlah hadiah-hadiah dari turnamen eSports, seorang ayah pun sampai rela memberikan izin anaknya untuk bermain game ketimbang sekolah.
Apa alasan dari sang ayah yang mengizinkan anaknya bermain game ketimbang harus sekolah? Yuk simak penjelasannya berikut ini yang telah dirangkum oleh tim Gamedaim.
Perkembangan eSports Jadi Alasan Sang Ayah
David Herzog, seorang ayah yang menjelaskan mengapa dirinya membiarkan putranya, Jordan putus sekolah demi mengejar karir di bidang eSports. Jordan yang dikenal sebagai “Crimz” di Fortnite ini menghabiskan hingga 10 jam sehari untuk bermain video game.
Sang ayah, David juga telah membelikan anaknya peralatan gaming senilai $30.000 atau setara 424 juta rupiah. Selain itu, dirinya juga sampai membatalkan acara liburan keluarga agar tidak menggangu putranya tersebut.
Alasan sang ayah mengizinkan anaknya untuk bermain video game karena menurutnya eSports lebih mampu memberikan suatu kehidupan yang layak. Dirinya juga mengatakan bahwa teknologi akan selalu maju di masa depan nantinya.
David Adalah Seorang Penjual Video Game Populer di eBay
Perlu kalian ketahui bahwa David merupakan seorang pekerja di industri video game. Dirinya merupakan seorang penjual yang masuk dalam “Daftar 15 Populer Seller di eBay”.
Selain itu, David juga mengatakan bahwa dirinya telah memprediksi bahwa di masa depan nantinya, para anak remaja akan memilih profesi di bidang eSports. Karena itulah dia mendukung sepenuhnya profesi dari sang anak.
Source: Gamerant
