BeritaResmi

70% Pengembang Khawatir Terhadap Keberlanjutan Model Game Live Service

600 pengembang diwawancarai antara Februari hingga Maret 2024 dan ditanyai sejumlah pertanyaan tentang model bisnis dan monetisasi dalam video game.

Laporan baru mengungkapkan bahwa 70% pengembang khawatir terhadap keberlanjutan model game live service.

Informasi ini dipublikasikan oleh Game Developer. Jika kalian tertarik dengan kondisi dari industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.

70% Pengembang Khawatir Terhadap Keberlanjutan Model Game Live Service

70% Pengembang Khawatir Terhadap Keberlanjutan Model Game Live Service
Sumber: Game Developer

Sebagai bagian dari survei baru yang dilakukan oleh Game Developer, 600 pengembang diwawancarai antara Februari hingga Maret 2024 dan ditanyai sejumlah pertanyaan tentang model bisnis dan monetisasi dalam video game.

Para pengembang ditanyai tentang seberapa khawatir mereka terhadap keberlangsungan model bisnis game live service yang umum digunakan saat ini.

Dari mereka yang ditanya, 39% mengatakan bahwa mereka “agak khawatir”, sementara 31% lainnya mengatakan bahwa mereka “sangat khawatir”. Selain itu, 25% mengatakan mereka tidak khawatir, sementara 4% sisanya tidak tahu.

Dari mereka yang tergabung dalam survei “agak khawatir” dan “sangat khawatir”, sekitar dua pertiga mengatakan bahwa mereka khawatir tentang para pemain yang kehilangan minat pada game live service atau bahwa persaingan dari game live service lainnya akan memengaruhi game mereka.

Selain itu, alasan lain yang muncul dari survei ini adalah kekhawatiran atas meningkatnya biaya akuisisi pengguna dan biaya pengembangan.

70% Pengembang Khawatir Terhadap Keberlanjutan Model Game Live Service
Sumber: Game Developer

Ketika berbicara tentang game live service, para pengembang saat ini terpecah dalam hal dampaknya terhadap industri game. Sebanyak 44% memiliki pandangan yang beragam, sementara 45% memandangnya secara negatif.

Di tengah kegelisahan model game live service, tampaknya ada peningkatan minat pada model lama seperti DLC berbayar. Sebanyak 30% mengatakan bahwa mereka sedang melihat hal tersebut untuk game mereka berikutnya.

Setelah lulus sebagai analis kimia, Fransiskus mengejar mimpinya untuk menjadi jurnalis dan telah meliput industri game sejak tahun 2020. Saat ini, ia fokus pada gelar Hubungan Masyarakat (Humas) dan tertarik dengan bagaimana para pemimpin industri game…

Related Posts

Leave Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks