Review Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller: Gamepad Elegan dengan 28 Tombol

Omelet Gaming Switch Pro+ Wirele Controller Gamedaim Review 08

Layaknya telur ceplok yang dimasak secara sempurna, Omelet Gaming meracik gamepad Switch Pro+ Wireless Controller sebagai produk elegan dan berkelas.

Jujur, sebelumnya Penulis belum pernah sama sekali mendengar brand Omelet Gaming ini. Jadi, kita perkenalkan sedikit brand peripheral berlogo telor satu ini.

Omelet Gaming menjadi brand yang berfokus—setidaknya saat ini—menawarkan gamepad atau controller yang dikhususkan untuk para pengguna Nintendo Switch agar pengalaman bermain lebih berkesan. Sejauh yang Penulis ketahui, Omelet Gaming baru mengeluarkan beberapa produk saja yang bahkan bisa dihitung jari.

Namun, pada review kali ini Penulis tidak mencoba gamepad satu ini untuk Nintendo Switch dikarenakan tidak adanya Switch yang saat ini dipegang oleh Gamedaim. Tetapi, review ini pastinya akan membahas lebih menyoal sisi performa, fitur, dan tombol-tombol controller yang jumlahnya begitu banyak dibandingkan controller gamepad konvensional lainnya.

Simak review Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller berikut ini.

Unboxing

Box depan
Box belakang
Box belakang secara detail

Kesan pertama Penulis ketika melihat box controller ini ialah rapih dan cukup tampil elegan dengan perpaduan warna putih beserta oranye yang khas ala Omelet Gaming. Dikatakan rapih karena semua teks dan icon fitur terposisikan dengan baik sehingga keterbacaannya pun juga tinggi.

Box ini solid jadi tidak gampang penyok ketika terbentur. Lalu tampilan visual depan box sangat memamerkan bentuk produk si controller beserta fitur di bawahnya. Sedangkan bagian belakang box ini cenderung menampilkan daftar fitur dan kondisi fisikproduk.

Box kedua
Box kedua ketika dibuka
Konten box

Isi box ini antara lain:

Sederhana, dan tidak neko-neko. Itulah perwakilan kata yang menggambarkan isi konten box produk ini. Ketiadaan buku manual pun digantikan dengan kehadiran barcode QR pada box hitam yang dapat di-scan secara mandiri untuk mengetahui selak-beluk cara menggunakan controller ini—lebih hemat biaya produksi dan tidak menimbulkan sampah berlebih.

Visual Batu Koral

Tahu batu koral? Jika kalian pernah merasakan permukaan batu koral, itulah hal yang sangat persis ketika menyentuh permukaan controller Omelet Gaming ini. Visual warna yang sangat dominan dari hitam doff membuat controller tampil lebih kalem namun tetap menonjolkan sisi elegan secara bersamaan.

Meski bukan sebuah produk premium, tapi controller ini solid dan tidak ringkih yang secara bahan terbuat dari plastik. Bobot yang tidak begitu berat membuat pemakaian lama pun tak membuat lengan cepat pegal. Distribusi bobot yang merata dan seimbang di bagian handle kanan dan kiri membuat controller semakin mudah untuk ditopang.

Bentuk controller yang mengusung desain ergonomis ini sangat cocok untuk ukuran telapak tangan Penulis. Bantalan ibu jari bisa memposisikan dan masuk dengan bentuk bagian handle controller yang agak landai. Namun, permukaan controller sangat mudah tercapa keringat maupun minyak meskipun warnanya hitam doff. Hal ini harus sangat diperhatikan bagi kalian agar sebelum menggunakan controller untuk membersihkan tangan dari noda-noda membandel.

Bagian atas controller ini cenderung clean memang, namun jika kita melihat ke bawah, maka terdapat banyak bolongan yang jumlahnya 8 di beberapa bagian. Penulis pribadi kurang mengetahui apa fungsi 8 bolongan tersebut karena sejauh ini, gamepad yang pernah dibahas tidak memiliki bolongan sebanyak produk Omelet Gaming ini.

Layout XBOX dengan Tambahan Tombol

Serupa dengan posisi tombol di joycon milik Nintendo Switch, peletakan dan pengusungan layout tombol controller ini pun demikian di mana joystick kiri lebih tinggi posisinya dibandingkan joystick kanan. Namun karena controller ini standalone atau tidak dapat dipasangkan dengan device lain selayaknya joycon Switch, maka Penulis lebih suka menyebut layout XBOX untuk controller ini.

Total terdapat 18 tombol utama dan 8 tombol tambahan yang ditotalkan terdapat 26 tombol di produk ini. Biasanya, controller itu hanya memiliki sekitar 18 tombol yang sudah termasuk trigger dan tombol di bagian tengahnya. Namun, Omelet Gaming ingin membuat hal yang berbeda dari produk mereka satu ini dengan menambahkan tombol yang terletak pada bagian bawah body si controller.

Melirik tombol joystick, di sini kedua tombol punya permukaan yang cukup empuk, dan yang paling enak ialah ketika diarahkan itu tidak ringkih, halus banget. Ketika dipencet pun juga tidak dalam dan sangat enteng jadi tidak memerlukan tenaga yang berlebih. Tombolnya juga akan dengan cepat mengambil posisi semula ketika diarahkan. Secara akurasi, joystick-nya sudah sekitar cukup bagus mengarahkan cursor dengan baik.

Tombol action
D-Pad

Baik tombol action ABXY dan d-pad­ nya ini juga tidak ringkih dan ringan untuk digunakan. Hanya saja menyoal suara masih sangat audible ketika dipencet yang akan menimbulkan kebisingan begitu lumayan keras.

Beralih ke tombol trigger dan shoulder di depan controller ini terasa sangat pendek secara travel distance hingga menyentuh switch tombol masing-masing. Kayaknya ini menjadi controller terpendek yang pernah Penulis bahas dibandingkan beberapa gamepad lokal sebelumnya yakni Fantech Revolver II WGP12 maupun Rexus Daxa Asteria AX1.

Port USB-C

Dari kedua produk tersebut, controller Omelet Gaming ini juaranya menyoal trigger dan shoulder button-nya. Karakteristik tombol seperti ini mempermudah kita untuk menekan tombol secara intensitas lebih tinggi ketika dihadapkan dalam permainan aksi cepat, seperti mungkin melawan boss di God of War. Selain itu, tombol trigger-nya lancip sehingga mudah diraih jari dan tidak begitu tajam. Untuk dipakai secara sering pun tidak menekan daging di jari, jadi tidak begitu menimbulkan rasa sakit.

Tambahan tombol yang berada tepat di bawah body controller ini memiliki fungsinya masing-masing. Terdapat 2 tombol untuk mengatur seberapa besar vibration yang ditimbulkan controller ketika bermain gim. Mungkin, ini menjadi yang pertama kali Penulis menemukan controller di mana besaran vibrationnya bisa diatur sedemikian rupa.

Di tombol yang besar ini untuk meningkatkan vibration atau getaran, dan tombol kecil di sebrangnya untuk menurunkan gaya getarannya. Kita bisa mengatur hingga 4 tingkatan, yakni 25%, 50%, 75%, dan tertingginya 100%. Selain itu, kita juga menonaktifkan vibration jika diperlukan.

Lalu 5 tombol tambahan lainnya ialah MR, ML, XR, XL, dan T di tengah. Khusus tombol XR dan XL ini dapat dikustomisasi untuk fungsi tertentu guna mempermudah kita untuk bermain gim. Sedangkan tombol T lebih sebagai tombol kombinasi untuk mengatur LED dan masuk ke mode turbo.  

Tekan tombol T selama beberapa detik untuk masuk ke mode turbo. Dan ketika menekan tombol T kembali, controller akan masuk mode Auto Turbo. Lalu terdapat 3 mode LED RGB, yakni Always Bright, Breathing Mode, dan Off. Caranya pun mudah, untuk mengganti warna, pencet tombol T (1x) + joystick kiri. Untuk mengubah mode, tinggal pencet tombol T (2x) + joystick kiri. Untuk informasi pengaturan lebih lanjut, kita bisa melihatnya di buku manual yang telah disediakan secara cepat melalui QR code.

Dukungan Multiplatform

Omelet Gaming memang membuat khusus controller ini untuk Nintendo Switch. Tetapi, selain diperuntukkan bagi konsol besutan Nintendo tersebut, Omelet Gaming juga memberi kesempatan bagi gamer untuk bermain gim di smartphone (iPhone/Android) dan atau PC desktop dengan menggunakan controller hitam satu ini.

Charging

Pengisian daya baterai sendiri melalui port USB-C di depan controller yang juga berfungsi sebagai jalur mode wired untuk bermain gim. Omelet Gaming sendiri memberikan dukungan Bluetooth sebagai teknologi wireless pada controller ini meskipun tidak ada versi atau generasi spesifik dari Bluetooth yang diusung.

Memiliki kapasitas betarai sebesar 600mAh, durasi pemakaian controller setidaknya bisa bertahan hingga estimasi 10 jam dengan durasi pengisian daya baterai selama 2 jam lamanya.

Untuk menyambungkan controller ke device tertentu, cukup tekan tombol bulet kecil atau Pairing Key yang berada di dekat port USB-C. Ketika di PC desktop nantinya akan keluar nama ‘Pro Controller’ yang artinya controller siap digunakan.

Lalu jika ingin menyambungkan ke device khusus, tekan selama 2 detik hingga LED berwarna birudi dekat port kelap-kelip yang artinya siap disambungkan ke Switch. Tekan tombol X + Home selama 2 detik untuk masuk ke mode Android sekaligus menyambungkan ke smartphone Android. Dan terakhir, tekan tombol B + Home selama 2 detik hingga indikator LED ke-3 kelap-kelip.

Terkhusus bagi para pengguna Nintendo Switch, controller ini memiliki fitur Gyro Sense Aiming guna memberikan pengalaman bermain gim lebih maksimal lagi.

Kesimpulan

Review Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller: Gamepad Elegan dengan 28 Tombol

Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller ini menawarkan kelebihan di sisi jumlah tombol hingga 28 buah dan desain ergonomis didukung oleh material solid yang mengusung visual hitam doff elegan. Hanya saja, controller ini tidak begitu klop dengan PC desktop/laptop karena diwajibkan menyambungkan kabel agar dapat memakai produk ini, tidak seperti gadget seperti smartphone maupun handheld console device seperti Nintendo Switch yang hanya perlu menekan tombol konektivitas dengan mudah dan langsung terhubung.

77%

SCORE

PROS

  • Banyak tambahan tombol

  • Desain ergonomi

  • Berbobot ringan

  • Joystick mudah diarahkan

  • Tombol trigger tidak begitu dalam

CONS

  • Tidak adanya buku manual secara fisik mengharuskan mengunduhnya secara online

  • Windows PC tidak mendeteksi secara langsung controller jika disambungkan melalui Bluetooth

  • Harga tergolong lebih mahal dibandingkan gamepad kompetitor yang memiliki fitur serupa

REVIEW BREAKDOWN

Design

Build Quality

Button

Features

Connectivity

Price

Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller ini dibandrol dengan harga Rp599.000 yang dapat kalian beli melalui link pembelian berikut ini: Tokopedia

Exit mobile version