Phil Spencer (presiden Xbox) telah mengungkapkan bahwa Xbox “bukan platform bebas” untuk berbicara politik dan fokus utama mereka adalah game dan hiburan.
Informasi ini pertama kali muncul melalui wawancara eksklusif The New York Times dengan Phil Spencer. Jika kalian tertarik dengan kondisi industri video game saat ini, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Phil Spencer: Xbox Bukan Platform Bebas Untuk Berbicara Politik
Spencer baru-baru ini membahas gagasan radikalisasi politik dan sosial dengan The New York Times melalui podcast Kara Swisher.
Selama pembicaraan yang berfokus pada munculnya konsep “metaverse”, Swisher mengangkat topik mantan kepala strategi administrasi Trump dan Steve Bannon (pendiri Breitbart) saat mereka berbicara ingin memanfaatkan Gamergate sebagai “tentara politik”.
“Kami melihat semua positif dan negatif dari kondisi manusia. Contohnya seperti kami memiliki orang yang saling melamar dan menikah di Xbox Live,” kata Spencer tentang Xbox Live.
“Kami juga memiliki percakapan tentang politik dan hal-hal lain yang terjadi. Salah satu hal yang kami nyatakan tentang layanan kami adalah kami bukan platform yang bebas untuk berbicara politik. Kami adalah platform untuk hiburan interaktif dan video game. Kami tidak ada di sana untuk membiarkan semua jenis wacana sosial terjadi di platform kami. Bukan karena itu kami ada.”
Spencer menambahkan, “Kami tidak ada di sana untuk membiarkan percakapan apa pun terjadi di platform kami. Sulit untuk datang ke Xbox Live dan berkata, ‘Oke, saya ingin membuat partai politik di platform ini’.”
“Anda dapat mencoba untuk sampai ke sana, tetapi layanan kami tidak disiapkan untuk percakapan atau komunitas tujuan umum. Layanan kami disiapkan untuk komunitas seputar hiburan interaktif dan game yang berjalan di platform kami. Dan begitulah caranya kita berinvestasi.”
Pada tahun 2017, Bannon secara khusus mengutip Gamergate dan berkata, “Anda dapat mengaktifkan tentara itu. Mereka masuk melalui Gamergate atau apa pun dan kemudian beralih ke politik dan Trump.”
“Produsen Konsol Seharusnya Berkolaborasi Dalam Ban Cross-Platform”
Selain topik politik, Spencer mengungkapkan bahwa dia ingin Xbox dan pembuat konsol lainnya dapat bekerja sama dalam ide ban cross-platform dan kemampuan untuk memblokir pengguna lain.
“Sesuatu yang saya ingin kami dapat lakukan – ini adalah hal yang sulit sebagai industri – adalah ketika seseorang dilarang di salah satu jaringan kami, apakah ada cara bagi kami untuk melarang mereka di jaringan lain?” kata Spencer.
“Atau setidaknya sebagai pemain, bagi saya untuk dapat membawa daftar-daftar pengguna yang diblokir karena saya selalu dapat memblokir orang dari game saya. Saya ingin sekali dapat membawa mereka ke jaringan lain tempat saya bermain. Jadi ini dia sekelompok orang yang saya pilih untuk tidak bermain dengannya. Karena saya tidak ingin harus membuat ulang itu di setiap platform tempat saya bermain video game.”
Podcast Kara Swisher sangat kami sarankan untuk kalian dengar, karena Spencer menyentuh drama Activision Blizzard di tahun 2021, peraturan tentang game, dan kedatangan Netflix ke industri video game.
