Menghabiskan uang untuk melakukan Top Up dalam suatu game memanglah tidak baik. Terlebih lagi, akan sangat menguras keuangan kita tentunya. Hal inilah yang terjadi kepada pria berusia 25 tahun di Jepang. Pria yang bekerja sebagai perawat ini harus diamankan polisi pada 29 Maret 2019 setelah memberikan ancaman kepada Square Enix.
Dilansir dari Livedoor News, pria itu dituduh mengirim email pada 5 Februari ke kantor Square Enix di Tokyo. Pihak kepolisian juga menyatakan bahwa tersangka mengakui tuduhan itu, dan menulis dalam deposisi bahwa pesan tersebut untuk membalas dendam. Hal ini bisa terjadi karena item di dalam game yang ia mainkan.

Ia telah mengeluarkan uang sebesar 200 ribu Yen atau 25 juta rupiah, namun belum mendapatkan item yang ia mau. Sedikit informasi, sebenarnya ini bukanlah pertama kali Square Enix menerima ancaman serupa yang ditujukan kepada kantor yang bertempat di Tokyo tersebut. Bulan September lalu, Square Enix telah menerima 30 email yang mengancam mereka.

Kini pihak kepolisian sedang menyelidiki apakah mereka terhubung dengan tersangka sekarang atau tidak. Hingga saat ini, belum ada konfirmasi mengenai game yang dimainkan pria tersebut. Untuk kalian yang belum tahu, gatcha adalah sebutan orang Jepang untuk sebuah item yang digabungkan bersama item lain dan kalian akan mendapatkannya secara random tergantung hoki.
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.