Laporan terbaru telah mengungkapkan bahwa Naoki Yoshida tampaknya tidak lagi menjadi anggota dewan direksi Square Enix.
Informasi ini dipublikasikan oleh Automaton. Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Naoki Yoshida Tidak Lagi Menjadi Anggota Dewan Direksi Square Enix
3 Maret 2025 – Automaton melaporkan bahwa Square Enix telah mengumumkan perubahan struktur manajemennya dan menerbitkan daftar eksekutif perusahaan yang telah diperbarui pada 27 Februari 2025.
Di antara perubahan struktur manajemen tersebut, nama sutradara dan produser Final Fantasy XIV, Naoki Yoshida, terlihat telah dihapus dari jajaran dewan direksi Square Enix.
Yoshida menjadi pejabat eksekutif di Square Enix pada tahun 2015 setelah kebangkitan Final Fantasy XIV yang sukses, diikuti dengan promosi menjadi direktur eksekutif pada tahun 2018.
Pada Juni 2023, Yoshida mengatakan kepada NRC bahwa ia sebenarnya “tidak ingin berada di dewan direksi” karena ia lebih senang untuk “membuat game”.
Yoshida menambahkan bahwa ia sempat mencoba mengundurkan diri dari jabatan direktur eksekutif, tetapi Square Enix saat itu tidak mengizinkannya.
Update 3 Maret 2025: Informasi terbaru telah mengklarifikasi laporan Automaton bahwa Naoki Yoshida tampaknya tetap berada di jajaran dewan direksi Square Enix, tetapi jajaran tersebut sekarang berubah nama menjadi komite manajemen eksekutif.
Dalam jajaran baru ini, posisi Yoshida turun menjadi pejabat eksekutif dari yang sebelumnya berupa direktur eksekutif.
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.
Update 15 Maret 2025: Dalam “Final Fantasy XIV Letter from the Producer LIVE Part LXXXVI” (via @Genki_JPN), Naoki Yoshida telah membantah laporan Automaton bahwa ia masih tetap berada di jajaran dewan eksekutif Square Enix.
Banyak pihak yang salah memahami perubahan struktur manajemen Square Enix dan jabatan sebagai pengunduran dirinya, namun Yoshida mengatakan bahwa perannya sebagai pejabat eksekutif tidak berubah sebagai bagian dari komite manajemen eksekutif.
Yoshida juga menambahkan bahwa klaim dirinya ingin berhenti dari peran pejabat eksekutif adalah “sesuatu yang ekstrem”.