HardwareReview

Review ROG Gladius III: Tombolnya Ringan Banget

Produk lini khusus gaming ASUS ROG terkenal akan segala produk gamingnya termasuk ROG Gladius III yang akan penulis review ini.

Produk lini khusus gaming dari ASUS yaitu ASUS ROG terkenal akan segala produk gamingnya termasuk ROG Gladius III yang akan penulis review ini. Mouse ROG Gladius III ini menjadi mouse ROG pertama kali yang penulis ulas meskipun sebelumnya, penulis pernah membahas produk ROG lainnya seperti earphone ROG Cetra II Core dan keyboard ROG Falchion.

Tapi tentu sebagian dari kita mengetahui ROG akan produk laptopnya, bukan peripheralnya—setidaknya ini asumsi penulis pribadi. Mulai dari teman ngegim dan teman sekolah, mereka memakai laptop ROG tapi untuk urusan mouse justru tidak dari brand si mata merah satu ini.

Apakah karena peripheral ROG itu terbilang kurang terjangkau secara harga? Atau kualitasnya memang standar? Dan bagaimana kualitas dan kebolehan mouse Gladius III?

Untuk menjawab itu semua, simak review ROG Gladius III berikut ini.

Unboxing ROG Gladius III

Rog Gladius Iii Box Depan Gamedaim Review
Rog Gladius Iii Box Belakang Gamedaim Review

Layaknya box mouse pada umumnya, packaging ROG Gladius III yang bertemakan hitam dan merah ini tidak terlalu tebal secara bahan namun tetap aman jika ingin ditumpuk dengan box lain karena sisi pinggirnya keras. Bagian depannya tentu memperlihatkan si tetikus, sedangkan bagian belakang menjelaskan bagian-bagian dari si mouse dan juga spesifikasi singkat.

Rog Gladius Iii Box Isi Gamedaim Review

Dalam box kita akan disuguhkan dengan beberapa konten yaitu:

  • Mouse ROG Gladius III
  • 2x micro switch
  • Switch tweezer
  • 4x mouse feet
  • ROG sticker
  • Buku manual
  • Kartu garansi

Berbeda dengan mouse dari brand lain di kelasnya seperti Razer Viper 8KHz, dalam paket pembelian ROG Gladius III justru kita diberikan bonus switch sekaligus alatnya guna mempermudah menggganti switch yang versi stock. Hal semacam ini penulis apresiasi karena pembeli tidak perlu repot-repot lagi membeli switch untuk mouse sewaktu-waktu mouse sudah muncul penyakit doubleclick-nya.

Desain si Meta Merah

Rog Gladius Iii Mouse 2 Gamedaim Review

Didesain untuk para pengguna tangan kanan, ROG Gladius III tidak ambidextrous alias asimetris namun punya bentuk yang gendut alias tebal. Secara build quality tidak ringkih meski tidak terasa premium. Material plastik secara keseluruhan membuat mouse termasuk ringan yaitu hanya 79 gram saja. Namun mouse ROG satu ini tidak bisa mengalahkan mouse yang bisa penulis gunakan yaitu Logitech G Pro X Superlight dengan bobot 63 gram saja.

Penulis pribadi punya telapak tangan berukuran 10cm (palm height) dan 8cm (palm width). Sedangkan dari ujung jari tengah hingga pergelangan tangan sepanjang 18cm. Di sisi lain, ROG Gladius III berukuran 12.6cm (p) x 6.7cm (l), dan 4.5cm (t).

Rog Gladius Iii Mouse Gamedaim Review

Dengan ukuran mouse seperti itu, pergelangan tangan penulis tidak terbuang semua ke alas meja, beda dengan saat memakai Logitech G Pro X Superlight. Hal ini tentunya berkat ketebalan mouse ROG yang lebih gendut dan bulky. Menggeser mouse jadi semakin nyaman karena area keseluruhan pergelangan tangan tidak harus bersentuhan dengan alas meja yang terkadang menimbulkan rasa tidak nyaman.

Grip yang cocok dalam kondisi ukuran seperti tangan penulis ialah claw grip karena palm grip dirasa kurang cocok. Saat kondisi palm grip, jari telunjuk dan jari tengah terlalu berada di ujung sehingga harus mengandalkan badan si jari. Sedangkan claw grip lebih sempurna dan nyaman karena ujung jari dapat menekan tombol mouse lebih kuat.

Tapi sejujurnya, secara pribadi pun penulis mengubah-ubah grip sesuai kondisi. Misalkan saat tidak bermain gim, cukup dengan palm grip karena tidak memperlukan intensitas yang tinggi. Berbeda saat bermain gim yang harus mencurahkan perhatian penuh dan mengharuskan jari dalam kondisi “siap tembak”, claw grip adalah posisi yang lebih aman.

Claw grip menurut penulis juga bisa menjangkau tombol scroll dan dpi di mouse ROG ini dengan mudah. Hanya saja tombol DPI di mouse ini terkesan mengikuti bentuk sehingga terlalu kecil. Dan tombol scroll di sini lumayan agak berat.

Memang, grip itu urusan yang sangat personal yang pada akhirnya berguna agar kita menekan tombol mouse dengan cara yang elegan. Dan mouse Gladius III ini dilengkapi ROG micro switch untuk tombol-tombol mouse dengan ketahanan hingga 70 juta klik berdasarkan klaim ROG. Dan di luar ekspetasi, setelah dicoba-coba, tombol ROG Gladius III lebih ringan ditekan dibandingkan Logitech G Pro X Superlight. Hal ini disebabkan ROG micro switch hanya memerlukan kurang lebih 5 gram pressing force agar switchnya terpencet.

Tombol Sangat Ringan

Rog Gladius Iii Mouse Belakang Gamedaim Review

Semakin enteng pressing force tombol, semakin cocok mouse tersebut yang dalam hal ini ROG Gladius III untuk kalian gunakan dalam bermain gim yang membutuhkan kuantitas penekanan tombol tinggi seperti game clicker hingga shooter.

Bagian samping kanan dan kiri mouse cukup unique karena berdesain tekstur ala-ala tema ROG yang furutistik dan cyberpunk. Bagian kiri terdapat 2 side button yang sama entengnya dengan tombol left & right button. Dan side buttonnya ini punya tekstur yang sedikit kasar agar grip kita tidak mudah terpeleset meski dalam keadaan tangan berkeringat.

Tekstur bergelombang/bergerigi dan agak kasar semacam ini pada bagian samping mouse tentunya bukan hanya berfungsi sebagai ‘branding’ dari si mouse agar terlihat lebih unik dan keren, tapi tentunya di sisi lain berfungsi agar grip semakin terposisikan dengan benar. Namun bukan berarti kalian bisa seenaknya memegang makanan berminyak, setelah itu megang mouse. Karena tetap akan membuat mouse ROG ini jadi semakin licin dan tidak nyaman untuk dipakai.

Mudah Digeser

Rog Gladius Iii Mouse Bawah Gamedaim Review

Terakhir untuk bagian bawah, di sini terdapat total 5 mouse feet berwarna putih yang terbuat dari bahan Teflon (PTFE). Penempatan atau letak mouse feetnya mengelilingi mouse yang dalam arti semua area bawah mouse terjangkau semua oleh mosue feet. Fungsinya ialah agar gesekan alas mouse dengan permukaan meja/deskmat lebih ringan dan mudah alam kondisi permukaan apapun.

Dan memang saat penulis coba langsung di atas permukaan meja kayu, mouse feetnya membuat mouse semakin enteng yang padahal secara bobot mouse saja sudah termasuk ringan. Belum lagi kabel paracord mouse ROG satu ini membuat mouse semakin fleksibel dan ringan serta meminimalisir adanya hambatan saat mouse kita gerakkan.

Kabel paracord mouse berukuran panjang 2 meter yang menurut penulis terlalu panjang. Ujung USB kabel belum gold plated namun terdapat branding mata ROG di sini yang membuat kesan premium terhadap mouse.

Gaming dan RGB

Sebagai produk dari sebuah brand gaming bernama ROG, lantas penulis mencoba mouse Gladius III ini untuk bermain gim kompetitif yaitu Apex Legends.

Sensor mouse yang bisa mendukung jangkauan hingga 26.000 DPI ini penulis atur ke 800 DPI saat bermain. Pengaturannya sendiri dapat diatur dengan tombol DPI atau melalui software ROG Armoury Crate.

Rgb
Rgb Kiri
 Rgb
Dpi
Button

Dalam software, bukan hanya tingkatan DPI yang dapat diatur, namun fitur bling-bling a.k.a RGB mouse juga dapat kita ubah-ubah lebih lanjut lagi. Terdapat berbagai efek RGB mulai dari Static, Breathing, Rainbow, hingga Partition. Total 8 berbagai mode RGB di software. Bagian kiri mouse yang bertuliskan ROG juga dapat tembus cahaya RGB yang menjadikan tulisan tersebut semakin terlihat.

Kembali ke gaming. Sebagai pengguna mouse kecil dan lebih ringan dari Gladius III, awalnya memang butuh penyesuaian lagi. Terkadang penulis merasa kaku dalam menggerakkan mouse ROG satu ini dan terlalu licin. Jadi bagi kalian yang terbiasa bermain dengan mouse yang lebih rendah secara ukuran dan lebih kecil pastinya, kemungkinan besar butuh pembiasaan. Tetapi setelah berkali-kali bermain gim, akan mulai terbiasa.

Dan penulis sangat menyarankan untuk memakai mouse bungee bagi kalian yang sering memakai mouse wireless agar kabel mouse yang terlalu panjang tidak mengganggu pergerakan. Karena penulis pribadi, balik lagi, tidak terbiasa memakai mouse wired, lebih sering wireless.  

Pada intinya, mouse ini tetap cakap untuk bermain gim. Kemampuan polling rate hingga 1000Hz dan DPI yang tinggi dapat menyesuaikan permainan kalian, terutama gim kompetitif. Tapi bagi yang

Spesifikasi ROG Gladius III

  • Connectivity                : Wired USB 2.0
  • Tracking                      : 19,000 dpi (ROG tuned up to 26,000 dpi) / 400 ips / 50g acceleration
  • Responsiveness           : 1,000Hz polling rate
  • System Requirement  : Windows 10

ROG Gladius III mempunyai harga sebesar Rp999.000 yang dapat kalian beli melalui link berikut ini.

Informasi lebih lanjut mengenai ROG Gladius III, kunjungi link berikut ini.

Remaja Gen Z yang punya memori nostalgia zaman SD saat bermain Stronghold Crusader, Harvest Moon: Back to Nature, sampai Warcraft II. Hubungi: irgie@gamedaim.com

Related Posts

Leave Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks