Dalam ekosistem permainan online seperti PUBG Mobile, konsep keadilan dan kompetisi yang sehat menjadi fondasi utama bagi pengalaman bermain yang memuaskan bagi semua pemain. Namun, di tengah intensitas pertempuran dan persaingan yang ketat, muncul praktik yang merusak esensi permainan tersebut, yaitu “teaming”.
Teaming merujuk pada tindakan pemain yang secara tidak adil bersekutu dengan pemain lain, seringkali di mode permainan solo atau duo, untuk mendapatkan keunggulan yang tidak pantas dalam pertempuran.
Dalam tulisan ini, Gamedaim akan membahas secara detail Apa Arti Teaming Dalam Game PUBG Mobile?. Mau tahu? Oke mari kita bahas.
Baca Juga:
- PUBG Mobile Masuk Dalam Piala Dunia Esports 2024
- Cara Beli Royale Pass PUBG Mobile Murah
- Rank PUBG Mobile terbaru 2024: Inilah Daftarnya
Arti Teaming dalam PUBG

Dalam kompetisi, istilah teaming merujuk pada aksi berkolaborasi atau membentuk aliansi. Penggunaan istilah ini muncul ketika ada tim yang dengan sengaja membiarkan lawannya menang. Praktik seperti ini sangat dilarang dalam setiap turnamen.
Ada kejadian di mana tim-tim berkolusi satu sama lain untuk memanipulasi hasil pertandingan. James Yang, yang menjabat sebagai Direktur PUBG Mobile Esports, menjelaskan teaming sebagai suatu bentuk kerjasama atau kemitraan yang dianggap sebagai perilaku tidak fair.
Contoh Kasus Teaming di PUBG

Pada kejuaraan PUBG Mobile World League atau PMWL 2020, terjadi sebuah insiden yang dikenal sebagai teaming. Karena pandemi, kejuaraan tersebut terpaksa diadakan secara online. Beberapa tim yang berkompetisi dituding telah melakukan teaming.
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.
Di antara mereka adalah perwakilan dari Thailand, yaitu tim KOG dan Valdus the Murder. Kedua tim ini terlibat dalam konflik internal selama Super Weekend kedua PMWL 2020. Pada pertandingan awal, saat Valdus melakukan rotasi, mereka diinterupsi oleh pemain dari KOG.
Kemudian, KOG berhasil mengalahkan tiga anggota dari tim Valdus, meninggalkan hanya satu pemain yang masih bertahan. Situasi menjadi mencurigakan ketika para komentator dan penonton menyadari bahwa KOG lebih memilih untuk bergerak rotasi ketimbang menargetkan pemain Valdus yang terakhir ini untuk diselesaikan.
Dalam situasi ini, KOG memutuskan untuk mengutamakan rotasi daripada mengejar tambahan poin melalui pembunuhan, yang dikenal sebagai tindakan teaming. Tampaknya, KOG dengan sengaja memberikan peluang kepada tim sesama negaranya untuk pulih.
Hasilnya, Valdus berhasil menyelamatkan tiga dari pemainnya. Menurut laporan, PUBG Indonesia bahkan ikut campur dengan melaporkan perilaku teaming tersebut. Pada akhir pertandingan, KOG menduduki posisi kesembilan, sementara Valdus berada di urutan ke-12 dalam klasemen minggu ketiga PMWL Super Weekend 2020.
Akan tetapi, setelah dilakukan penyelidikan yang mendalam, para penyelenggara menyatakan bahwa tidak ada kesalahan yang dilakukan oleh kedua tim. Pengumuman tersebut dibuat oleh komentator turnamen yang menyebutkan bahwa tim juri telah memeriksa rekaman video dan audio dari mikrofon selama pertandingan berlangsung.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, ditemukan bahwa tidak ada tindakan curang atau kolusi dari kedua tim yang bersangkutan. Oleh karena itu, panitia membebaskan kedua tim dari segala tuduhan. Satu insiden terjadi selama PMWL 2020 West yang melibatkan dua tim dari Brasil, yaitu Team Queso dan Loops Esports.
Pada saat kejadian, Loops berada di dalam sebuah area terbatas dan dapat dengan mudah melihat pemain dari Team Queso yang sedang berpindah posisi. Namun, pemain dari Loops memilih untuk tidak menyerang, mereka hanya memberikan tembakan peringatan.
Sebagai hasil dari tindakan ini, panitia memberikan sanksi kepada Loops dengan mengurangi poin yang mereka peroleh pada hari itu.
Nah, itulah pembahasan tentang Apa Arti Teaming Dalam Game PUBG?. Untuk mendapatkan informasi terbaru seputar game, hasil pertandingan, rumor transfer, dan update harian lainnya, pastikan Kamu mengikuti akun resmi Gamedaim di Facebook, Instagram, dan TikTok.