Role Valorant – Valorant merupakan game yang sudah tidak asing lagi bagi para gamer, terutama generasi milenial. Game ini masih tergolong baru karena diluncurkan oleh Riot Games pada tanggal 2 Juni 2020. Valorant adalah game bergenre FPS atau penembak orang pertama yang tentunya melibatkan banyak aksi tembak-menembak.
Dalam permainan ini, pemain akan dibagi menjadi dua tim, masing-masing tim terdiri dari lima anggota. Salah satu tim akan berperan sebagai tim attacker yang bertugas untuk memasang bom, sedangkan tim lainnya berperan sebagai tim defender yang bertugas untuk mencegah pemasangan bom. Terdapat total 24 ronde permainan dan setelah 12 ronde, kedua tim akan bertukar posisi.
Dalam tulisan ini, Gamedaim akan membahas secara detail Role Valorant: Jenis dan Tugas Mereka Lengkap. Mau tahu? Oke mari kita bahas.
Baca Juga:
- T1 Resmi Lolos ke Valorant Masters Shanghai 2024
- 3000 Nama Valorant Keren 2024, Cowok, Cewek, Aesthetic, Bucin
- Daftar Juara Valorant Champions dari masa ke masa
Berikut adalah Role Valorant Lengkap
1. Initiator
Role pertama dalam permainan Valorant adalah initiator. Seperti namanya, initiator bertanggung jawab untuk memulai pertempuran sebelum anggota tim lainnya masuk dan membunuh lawan. Mereka memiliki kemampuan untuk mengganggu lawan dalam waktu yang singkat, memberikan kesempatan bagi tim untuk melanjutkan serangan mereka.
Dalam situasi penyergapan oleh tim, initiator biasanya membuka jalan bagi anggota tim lainnya. Mereka tidak fokus pada serangan atau mobilitas tinggi, tetapi mereka memiliki keahlian untuk mengetahui keberadaan lawan dan mengusir mereka dari daerah pertahanan yang ingin direbut.
Initiator bekerja sama dengan duelist. Tugas dari agent duelist adalah membuat lawan keluar dari daerah pertahanan yang ingin direbut dan melakukan serangan. Ada empat agent yang termasuk dalam kategori initiator, yaitu Sova, Breach, Skye, dan KAY/O. Kamu bisa memilih salah satu dari keempat agent tersebut jika ingin menggunakan initiator dalam timmu.
2. Controller
Selanjutnya, terdapat role lain dalam permainan Valorant yang disebut sebagai agen “controller”. Sebagai controller, tugasnya adalah mengendalikan situasi di setiap ronde permainan. Mereka juga bertanggung jawab untuk mengontrol area yang telah dikuasai oleh tim.
Selain itu, agen controller juga memiliki peran dalam menghambat visi dan pergerakan tim lawan ketika ingin bergerak atau menyerang. Mereka juga bertugas untuk memuluskan jalan bagi tim mereka agar bisa menguasai daerah “plant side”. Biasanya, agen controller memiliki berbagai keterampilan seperti penggunaan asap untuk melaksanakan tugasnya baik dalam permainan defensif maupun ofensif. Selain itu, mereka juga memiliki keterampilan seperti pusing, melambatkan, dan kilat.
Beberapa karakter yang termasuk dalam agen controller adalah Astra, Brimstone, Omen, dan Viper. Jika Anda ingin menggunakan agen controller, Anda bisa memilih salah satu dari empat karakter tersebut di Valorant. Dengan menggabungkan agen controller ke dalam tim Anda, Anda akan lebih mudah dalam mengambil alih daerah dari tim lawan. Jadi, pertimbangkanlah untuk menggunakan agen controller agar lebih mudah dalam memenangkan pertandingan di Valorant.
3. Duelist
Pilihan Role lain yang tersedia di Valorant adalah duelist. Sesuai dengan namanya, role karakter ini jelas dapat ditebak. Duelist adalah kelompok karakter yang efektif dalam memberikan perlawanan kepada musuh. Misi mereka adalah membuat sebanyak mungkin anggota tim lawan menjadi kalah. Kelebihan agen ini terletak pada kemampuannya dalam melawan musuh selama perang di Valorant.
Keahlian dari seorang duelist adalah melumpuhkan anggota tim lawan. Mereka memiliki tingkat kerusakan yang paling tinggi. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika duelist sering disebut sebagai agen yang paling mematikan. Jadi, jika tujuan Anda adalah membunuh lawan sebanyak mungkin, silakan gunakan agen duelist karena dianggap paling efektif untuk tugas ini.
Tidak hanya itu, saat berperang melawan tim lain, Anda harus berhati-hati terhadap duelist. Mereka biasanya berada di garis depan dan bertugas untuk mengamankan pembunuhan. Dengan penggunaan kemampuan yang tepat, duelist bisa menjadi agen yang mengancam bagi tim lawan. Beberapa agen yang termasuk dalam duelist di Valorant antara lain Jett, Phoenix, Raze, dan Reyna.
4. Sentinel
Apakah kamu sedang mencari agen yang memiliki kemampuan pertahanan yang baik? Agen Sentinel adalah pilihan yang tepat. Dalam sebuah tim, penting untuk memiliki anggota yang pintar dalam hal pertahanan untuk melindungi wilayah tim dari serangan musuh.
Agen Sentinel memiliki tugas untuk melindungi, mengunci, dan mengawasi area belakang dan sayap baik saat berperan sebagai penyerang maupun bertahan. Mereka harus dapat melindungi tim dan wilayah kekuasaan mereka agar tidak jatuh ke tangan musuh.
Tentu saja, agen Sentinel akan lebih efektif saat berperan sebagai pembela. Meskipun ada kemungkinan mereka berperan sebagai penyerang, mereka tetap kurang efektif karena tidak memiliki sifat agresif. Hal ini disebabkan oleh peran mereka yang lebih fokus pada pertahanan. Beberapa karakter yang termasuk dalam agen Sentinel antara lain Sage, Cypher, Chamber, dan Killjoy. Kamu dapat memilih salah satu dari mereka saat berperan sebagai pembela.
Rekomendasi Senjata Valorant
Setelah mengetahui peran-peran yang ada di Valorant, berikut ini kami akan memberikan rekomendasi senjata yang penting untuk kamu ketahui. Senjata-senjata dalam Valorant dibagi menjadi beberapa tingkatan, mulai dari tingkat S hingga tingkat C. Tentu saja senjata dengan tingkat S sering digunakan oleh para profesional karena keunggulannya.
1. Senjata tier S
Senjata yang paling kuat dengan tingkat efektivitas yang paling baik dan tingkat kerusakan yang tinggi. Biasanya digunakan untuk melakukan serangan atau bertahan. Beberapa senjata tier S yang bisa kamu coba adalah Vandal, Operator, Ghost, Classic, dan Phantom.
2. Senjata tier A
Senjata kelas ini memiliki kekuatan yang besar, namun hanya efektif dalam situasi-situasi tertentu dan pada beberapa peta. Beberapa senjata yang termasuk dalam kelas A adalah Sheriff, Ghost, Spectre, Bulldog, dan Shorty.
3. Senjata tier B
Senjata jenis ini juga termasuk dalam kategori senjata yang kuat, namun memiliki kelemahan seperti hanya dapat digunakan pada beberapa peta tertentu dan kinerjanya tergantung pada peran yang dipilih sebagai penjaga atau penyerang. Beberapa senjata tingkat B antara lain adalah Guardian, Marshal, Judge, Frenzy, Ares, dan Odin.
4. Senjata tier C
Jarang digunakan karena senjata kelas ini memiliki keunggulan yang paling rendah dibandingkan dengan tingkatan senjata yang lebih tinggi. Namun, senjata ini dapat dibeli ketika kamu tidak memiliki banyak uang karena harganya yang murah. Beberapa contoh senjata tier C termasuk Bucky, Stinger, Frenzy, Guardian, Ares, Bulldog, dan Shorty.
Nah, itulah pembahasan tentang Role Valorant: Jenis dan Tugas Mereka Lengkap. Untuk mendapatkan informasi terbaru seputar game, hasil pertandingan, rumor transfer, dan update harian lainnya, pastikan Kamu mengikuti akun resmi Gamedaim di Facebook, Instagram, dan TikTok.
