ASUS TUF Gaming VG249Q merupakan monitor 144Hz yang sangat cocok untuk para gamer professional berkat kemampuan layarnya yang memukai dan spesifikasinya yang lengkap serta terjangkau secara harga.
Pertama kalinya penulis bisa membahas monitor di lini ASUS TUF Gaming karena sebelumnya cenderung membahas peripheral dari ASUS seperti ROG Falchion sampai ROG Gladius III. Dan tepat sebelum review ini rilis, penulis pernah membahas salah satu monitor ASUS di lini ProArt yaitu ASUS ProArt Display PA278QV yang dikhususkan untuk desain—sedangkan ASUS TUF Gaming dikhususkan untuk fast-paced gameplay atau gaming kompetitif yang cepat.
Sesuai judul, monitor gaming satu ini memiliki refresh rate di 144Hz namun punya harga yang bisa dibilang terjangkau mengingat kelasnya sudah 120Hz ke atas. Sebagai monitor gaming, ASUS TUF Gaming VG249Q tentu didesain secara khusus dan bertujuan digunakan untuk para gamer kompetitif. Namun di era yang serba digital dan munculnya platform untuk mendukung kegiatan content creation, apakah monitor gaming dari ASUS TUF ini mampu mendukung pembuatan konten seperti desain atau editing?
Simak review ASUS TUF Gaming VG249Q berikut ini.
Monitor 144Hz Terbaik untuk Gim eSports
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, monitor ASUS TUF Gaming VG249Q merupakan monitor 24 inch Full HD di mana panel layarnya sudah memakai IPS jadi produksi warna terlihat lebih akurat. Color space monitor gaming ini terbilang cukup bagus di 100% sRGB.
Refresh rate yang diusung monitor ini hingga 144Hz yang menjadikan monitor didesain secara khusus untuk para gamer profesional dan gameplay fast-paced seperti Apex Legends—difokuskan untuk gaming dan esports secara general.
Berbahagialah kalian yang menggunakan kartu grafis dari tim merah—penulis kubu tim hijau—karena monitor ini mendukung teknologi FreeSync agar layar monitor meminimalisir screen tearing dan frame rate yang terkadang drop.
Terdapat fitur waktu respon cepat yang dinamakan 1ms MPRT. Jadi monitor akan dengan cepat menampilkan visual yang diproses oleh komputer hanya dengan 1 milidetik saja di mana durasi ini termasuk sangat cepat dan standar di monitor gaming kelas atas.
ASUS juga menyematkan fitur eksklusif mereka ke dalam monitor ini yang bertajuk Extreme Low Motion Blur atau ELMB di mana nantinya ketika kalian bermain, objek yang bergerak akan terlihat lebih tajam sehingga visual jalannya permainan bisa lebih responsif dan juga halus. Fitur ini tentunya akan sangat berguna untuk mendapatkan pengalaman visual yang lebih ciamik dan menarik karena mata kita akan dimanjakan oleh layar monitor tanpa gangguan motion blur.
Agar fitur ELMB aktif, kita hanya perlu mengakses menu monitor dan masuk ke tab ‘Image’ lalu pilih ‘ELMB’ dan aktifkan fitur tersebut ke Standard atau Turbo. Penulis pribadi mengatur ELMB ke Turbo agar bisa merasakan fiturnya secara maksimal. Ketika diubah dari OFF ke Turbo, layar monitor yang tadinya putih dan lebih vivid berubah ke warna kekuningan seperti ketika memakai fitur Blue Light Filter agar mata lebih terjaga dan terhindar dari sakit mata.
Penulis sudah bermain Apex Legends dan Rainbow Six Siege di monitor ini ketika ELMB aktif meskipun tanpa mengaktifkan FreeSync. Pengaturan refresh rate monitor tentunya diubah ke 144Hz atau paling tertingginya agar bisa mendapatkan pengalaman bermain yang maksimal.
Sangat terasa perbedaannya ketika penulis bermain gim di monitor Samsung yang hanya mendukung 75Hz dan beralih ke monitor dengan refresh rate hampir 2x lipat dari monitor Samsung tersebut atau lebih tepatnya di 144Hz milik monitor ASUS TUF. Didukung dengan fps yang tinggi hampir setara jumlahnya dengan refresh rate membuat segala objek yang bergerak begitu halus tanpa terlihat patah-patah.
Monitor Flat yang Bezeless
Seperti namanya, VG249Q tersematkan dan memberikan arti bahwa monitor gaming satu ini mempunyai ukuran di 24 inch atau lebih tepatnya 23.8 inch dengan resolusi Full HD atau 1920 x 1080px. Sebagai monitor di kelas 24 inch, display VG249Q berukuran panjang 52 cm dan lebar 29 cm. Ukuran 24 inch memang terkesan tidak terlalu lebar dan besar, tapi juga tidak masuk ke monitor kecil—di pertengahan. Namun yang membuat monitor ini terkesan lebih lebar ialah berkat frame-nya yang sudah beze-less jadi layar monitor bisa lebih lebar secara cakupan layar.
Pemasangan monitor sangat mudah. Hal pertama yang harus dilakukan tidak lain dan tidak bukan ialah menyatukan base stand dengan batang stand yang kemudian cocokkan dan tinggal kencangkan pengencang di bawah base stand dengan cara diputar sampai mentok. Kemudian cocokkan mounting batang stand ke vesa mount monitor lalu tinggal pasangkan 4 baut dan kencangkan sampai habis.
Sama seperti ASUS ProArt Display PA278QV yang pernah penulis bahas sebelumnya, monitor gaming ASUS TUF satu ini juga sangat fleksibel karena stand monitor-nya mendukung pergerakan yang leluasa sesuai preferensi dan keadaan masing-masing pengguna.
Stand monitor gaming dari TUF satu ini secara keseluruhan terbuat dari plastik, baik bagian stand base maupun batang stand-nya. Ada logo TUF GAMING menyempil di stand base bagian kanan pojok dan logo satunya lagi di belakang batang stand yang cukup besar. Bagian stand base yang melingkari batang stand berwarna merah jadi agak mencolok dan ada motif kasar—mungkin maksud dan tujuannya agar terlihat lebih gaming.
Berkat stand monitor yang fleksibel dan ergonomi, kita dapat melakukan swivel, tilt, pivot, dan juga height adjusment di monitor gaming ini.
Swivel bisa diputar dari -62° hingga 62°, tilt -5° hingga 20°, pivot -90° hingga 90° (clockwise & counterclockwise), dan height adjustment dari 0 – 150mm atau jangkauan hingga 15cm. Desain ergonomi dan fleksibel monitor yang bisa diatur kemiringan, ketinggian, bahkan pemutaran pada bagian layarnya ini sangat ideal untuk menentukan posisi penglihatan.
Pengaturan arah monitor sangat mudah bahkan bisa dilakukan hanya dengan satu jari yang menandakan bahwa monitor ini tidak ringkih. Selain itu, jika ruang di meja kalian terlihat ingin lebih lega atau leluasa, layar monitor kompatibel dengan VESA 10cm x 10cm sehingga bisa digunakan untuk wall mounting atau dengan stand monitor tambahan.
Build quality monitor standar yang sudah termasuk bagus dengan material terbuat dari plastik secara keseluruhan body monitor termasuk juga stand monitor. Logo ASUS tetap menyempil di bagian bawah layar monitor dan berjejer bersama icon menu OSD di sebelah kanan. Dalam pemakaian dengan jangka waktu yang cukup lama hingga berpuluh-puluh jam, body belakang monitor hanya terasa hangat dan tidak begitu panas.
Terdapat total 7 buah tombol menu untuk masuk ke menu OSD monitor di sebelah kanan yang indikatornya icon merah. Tombol pertama (paling kiri) untuk masuk ke fitur Blue Light Filter dengan 5 level filter. Tombol kedua untuk masuk ke GameVisual dengan 7 mode berbeda mulai dari Scenery, Racing, Cinema, RTS/RPG, FPS, sRGB, dan mode MOBA. Tombol ketiga yaitu GamePlus. Tombol keempat Input Select. Tombol kelima Close. Tombol keenam Menu. Dan terakhir yaitu tombol Power.
Semua fungsi tombol menu akan penulis bahas secara lebih mendalam dan detail di artikel review selanjutnya setelah artikel review utama ini tayang.
Sepertinya sudah menjadi hal yang patut ditanamkan di setiap monitor ASUS karena monitor gaming kali ini juga terdapat built-in speaker. Akan tetapi, sama sepeti ASUS ProArt Display yang penulis bahas sebelumnya, monitor gaming ASUS TUF ini juga tidak begitu dapat diandalkan untuk produksi audio speaker-nya. Suara yang keluar terkesan tidak natural dan mendem yang mengakibatkan sound stage-nya terasa kabur.
Penulis lebih merekomendasikan kalian untuk menggunakan headphone/desktop speaker tambahan dibandingkan mengandalkan built-in speaker monitor yang hasil suara speaker-nya tidak begitu memadai baik ketika digunakan untuk memutar musik maupun gaming.
Konektivitas Cukup Lengkap
Terdapat beberapa konektivitas untuk menyambungkan komputer ke monitor ini agar menampilkan visual yang diinginkan. Total terdapat 4 konektivitas yang terletak di belakang layar monitor bagian bawah. Beberapa konektivitas di antaranya: Audio line-in, D-sub, HDMI (v1.4), dan DisplayPort 1.2 yang termasuk cukup baru di pasaran saat ini.
Penulis mengharapkan adanya cover untuk panel bagian konektivitas ini agar kabel manajemen bisa lebih tertata lagi mengingat tidak adanya hole cable di bagian stand yang membuat jalur kabel tidak bisa begitu rapih. Tapi untuk mendukung kegiatan gaming kelas atas dengan refresh rate hingga 144Hz, konektivitas yang tersedia di monitor ini sudah sangat mumpuni.
ASUS TUF Gaming VG249Q dibandrol dengan harga Rp3.499.000 melalui link pembelian berikut ini: Tokopedia
Garansi selama 3 tahun tukar baru untuk setiap pembelian monitor ASUS TUF Gaming VG249Q.
0%
PROS
CONS
REVIEW BREAKDOWN