Gamedaim.com – Setelah perilisan Pokemon GO oleh Niantic Labs. Pokemon GO dengan cepat diserbu oleh para pecinta Pokemon untuk menangkap para Pokemon (terutama Pikachu) dan menjadikan mereka sebagai trainer. Sebelumnya, ada beberapa berita yang mengatakan bahwa Pokemon GO menjadi penyebab seseorang menjadi terluka karena terlalu fokus dengan Pokemon GO guna menangkap para pokemon yang tersebar entah di mana tempatnya.
Mia Nagasaka dari Morgan Stanley mengatakan kepada CNBC bahwa Pokemon Go diperkirakan telah membuat $4.900.000 atau sekitar 64 Miliar Rupiah pada hari pertama rilis. Namun menurut SensorTower, Pokemon GO telah diunduh sebanyak 7,5 juta kali di U.S. Dari Google Play dan iOS App Store. Dan dari penghasilan sendiri, Pokemon GO memperoleh sebesar $1.6 M atau setara dengan 21 Miliar Rupiah per harinya. Penghasilan tersebut bersumber dari platform iOS saja, belum dari platform lainnya. Angka yang fantasis bukan? mengingat game ini menjadi angel bagi Nintendo karena market value perusahaan mereka bertambah sekitar $7.5 B.
FANTASIS. Bahkan Clash Royale yang sempat populer dan menjadi aplikasi yang mendapatkan hits terbesar sebelumnya hanya menghasilkan $350,000 per hari saja, lain hal dengan Pokemon GO. Ya, dan ini merupakan momen baik bagi Nintendo sejak 1983 seperti yang dikatakan oleh David Ingles melalui akun Twitter pribadinya.
Hal ini merupakan kemenangan yang cukup besar bagi Nintendo, tetapi perlu diingat bahwa game ini tidak semata-mata dibuat dan diawasi oleh perusahaan game Jepang. Aplikasi ini dibuat oleh Niantic, developer Augmented Reality yang berpisah dengan Google pada bulan Oktober 2015, dan mulai bekerjasama dengan Perusahaan Pokémon, yaitu Nintendo sendiri. Nintendo adalah investor di kedua Niantic dan Perusahaan Pokémon (yang menerima sekitar 30 persen dari pendapatan Pokémon Go menurut The Financial Times), namun aplikasi ini gratis untuk diunduh.
Pokemon GO memiliki potensi besar dan menjadikannya game populer serta game yang paling dicintai di dunia ini, walau popularitas datang hanya dari perilisan di 3 negara saja. Selain itu, Pokemon GO memang benar-benar memberi pengalaman menarik. Pokemon GO juga dinobatkan sebagai game Augmented Reality terpopuler saat ini.
Penasaran seberapa populer Pokemon GO ini? berikut infografis yang didata oleh SimiliarWeb
Di atas adalah waktu penggunaan aplikasi Pokemon GO yang lebih lama dibandingkan waktu penggunaan social media hanya pada mobile saja. Sedangkan gambar di bawah ini adalah jumlah traffic/lalu lintas Pokemon GO di beberapa negara.
Walau begitu, di Indonesia sendiri sebenarnya belum rilis secara resmi. Namun sudah ada beberapa orang yang memainkan Pokemon GO hingga keliling bumi Nusantara. Selain itu, karena banyak perdebatan dimana Pokemon GO tidak dapat dimainkan oleh Smartphone yang memiliki processor Intel, Nintendo meluncurkan wearable device baru bernama Pokemon GO Plus untuk mendukung Pokemon Go. Wearable device ini sendiri dibandrol dengan harga $34,99. Kamu dapat mengunjungi situs Nintendo Store untuk membeli alat tersebut.