Hiroki Totoki (CFO Sony) mengungkapkan bahwa mereka ingin membantu Bungie untuk mengubah franchise Destiny menjadi film dan serial TV.
Informasi ini muncul melalui sesi tanya jawab tentang pendapatan Sony Group di tahun 2022. Jika kalian tertarik dengan adaptasi film dan serial TV dari video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim Geek.
Sony Ingin Membantu Bungie Ubah Destiny Menjadi Film dan Serial TV
Selama sesi tanya jawab, Hiroki Totoki ditanya tentang manfaat apa yang Bungie lihat ketika mereka dibeli oleh Sony Interactive Entertainment. Jawaban Totoki mencakup bidang-bidang seperti perekrutan dan retensi karyawan, tetapi dia mengalihkan topik tersebut ke posisi Sony sebagai perusahaan multimedia.
“Ini bukan hanya untuk area game, tetapi multi-using IP dan merchandising IP seperti judul game dapat dimasukkan ke dalam film. Bungie ingin memelihara IP mereka secara multi-dimensi dan itulah harapan mereka. Untuk itu, kami yakin kami dapat membantu itu. Kami memiliki Sony Pictures dan Sony Music, Bungie dapat memanfaatkan platform kami sehingga IP mereka dapat berkembang dan tumbuh besar,” jawab Totoki.
Bukan Informasi Yang Mengejutkan
Ini bukan pertama kalinya kami mendengar aspirasi multimedia dari Bungie. Tahun lalu, Bungie mulai merekrut peran pengembangan untuk “mendorong proyek yang memperluas franchise Destiny ke dalam kategori baru seperti serial TV, film, buku, komik, dan format audio”.
Destiny Bulletin juga menemukan informasi baru bahwa Derick Tsai, sutradara di Riot Games untuk film pendek animasi League of Legends, kini sekarang menjadi kepala pengembangan Destiny Universe Transmedia.
Dengan divisi film dan musik Sony yang sudah mapan, tampaknya mimpi Bungie bisa menjadi jauh lebih mudah untuk diwujudkan sekarang karena mereka adalah bagian dari Sony.
Sony sendiri telah mencari cara untuk mengubah game mereka menjadi proyek multimedia selama bertahun-tahun. Pada tahun 2020, Sony sedang mengerjakan 7 acara TV dan 3 film berdasarkan game PlayStation.
