Ketua dan CEO Take-Two Interactive, Strauss Zelnick, telah mengungkapkan bahwa dia ingin orang-orang untuk memberi kesempatan pada film Borderlands.
Informasi ini diungkapkan oleh Zelnick saat diwawancarai IGN. Jika kalian tertarik dengan adaptasi film dan TV dari video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
CEO Take-Two Ingin Orang-Orang Beri Kesempatan pada Film Borderlands
Berbicara dengan IGN, Strauss Zelnick ditanya apakah kesuksesan atau kegagalan film Borderlands akan memengaruhi Take-Two Interactive secara signifikan.
“Mari kita beri kesempatan pada film ini,” jawab Zelnick. “Banyak orang bekerja keras untuk film ini. IP yang mendasarinya fenomenal, para pemainnya luar biasa, menurut saya tampilan dan nuansanya benar-benar hebat.”
Zelnick menambahkan, “Jadi mari kita lihat apa yang dikatakan penonton. Namun untuk menjawab pertanyaan Anda, tidak, kinerja film ini tidak akan berdampak finansial pada kami atau pada waralaba ini dengan cara apa pun.”
Zelnick lalu ditanya tentang pendapatnya tentang adaptasi film dari video game secara umum, di mana dia menjawab bahwa Take-Two Interactive “sangat selektif” tentang game apa yang akan diubah menjadi film.
Namun, Zelnick menambahkan bahwa dampak ekonomi dari melisensikan IP game ke dalam film tergolong kecil, jadi tidak ada alasan untuk melakukannya kecuali tim kreatif yang terlibat bersemangat. “Itu bukan inti bagi kami,” tegas Zelnick.
Zelnick kemudian memperkirakan bahwa 2K “mungkin akan mempertahankan” pendekatannya untuk hanya melakukan adaptasi film dan TV secara selektif di masa mendatang.
Saat artikel ini ditulis, 92 kritikus di Rotten Tomatoes telah memberikan skor keseluruhan 10% untuk film Borderlands. Sementara itu, skor keseluruhan dari para penonton untuk film ini adalah 51%.
Pada November 2023, Zelnick mengungkapkan bahwa dia menolak untuk mengadaptasi Grand Theft Auto dan Red Dead Redemption ke dalam film dan TV karena itu adalah “langkah yang sangat berisiko”.
