Beberapa waktu lalu, ranah kompetitif League of Legends diselimuti kabar duka. Pasalnya, pro player wanita bernama Maria “Remilia” Creveling telah meninggal dunia pada 28 Desember 2019 lalu.
Kabar ini tentu saja mengejutkan para fans dari Maria. Selain itu, ini adalah kabar duka kedua setelah sebelumnya pro player dari game CS:GO bernama Matheus “brutt” Queiroz meninggal di rumah sakit Rio De Jeneiro.
Kabar Duka dari Maria Disampaikan oleh Teman Dekatnya
Kabar duka ini pertama kali disampaikan oleh teman dekat dari Maria, yaitu Richard Lewis. Melalui cuitannya, ia mengatakan bahwa Maria telah tidur dengan tenang.
Sebelumnya, Maria telah menjalani operasi untuk pita suaranya di Amerika Serikat bulan lalu. Sampai saat ini, belum diketahui secara pasti penyebab dari meninggalkan Maria. Akan tetapi, mungkin dalam waktu dekat ini kita bisa mengetahui penyebab dari kematian Maria.
Karir Maria di Ranah Kompetitif League of Legeds
Di tahun 2015 lalu, ia berhasil membuat rekor sebagai wanita pertama yang berhasil lolos ke LOL Championship Series (LCS). Saat itu, ia membela Renegades. Sayang, di tahun 2016, ia harus berhenti dari ranah kompetitif LOL setelah tersandung kasus pelecehan.
Setahun berlalu, Remilia memutuskan untuk bergabung dengan Kaos Latin Gamers pada 2017. Selain itu, ia juga sempat masuk sebagai pemain cadangan untuk FlyQuest. Dia juga bahkan mengikuti turnamen Twitch Rivals Team Draft.
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.
Remilia terbilang memiliki banyak fans. Walau demikian, ia tetap tidak ingin mendapatkan banyak pujian dari berbagai kalangan.
Dia tidak menginginkan pernyataan atau pujian. Meski memiliki penggemar di seluruh dunia, dia bukan orang yang mendambakan soratan,” Tulis Richard.
Maria juga sangat sering aktif di kanal Twitch miliknya. Ia sering melakukan streaming sambil bermain League of Legends.
