Ketika masuk kedalam dunia esports, sudah tentu banyak keuntungan yang akan kita dapatkan. Keuntungan seperti mendapatkan gaji walau hanya bermain game, kemudiaan dapat mengikuti turnamen dan meraih hadiah yang menggiurkan.
Kemudian saat ini game sudah diakui dan menjadi salah satu cabang olahraga dalam kategori esports. Sehingga saat ini sudah banyak tim yang terbentuk untuk mengikuti turnamen-turnamen yang ada. Tentu saja ketika kita menjadi bagian dari tim esports yang mengikuti turnamen, kita juga akan mendaatkan gaji yang sangat besar.
Namun, keuntungan yang ditawarkan oleh esports bukan tanpa kerugian atau dampak negatif. Karena beberapa dampak negatif dapat timbul dari esports bahkan dampak tersebut dapat membahayakan.
Untuk itu berikut akan kita bahass mengenai dampak negatif dari game esports yang meliputi:
Baca juga:
- 10 Game Esports Paling Aneh di Dunia 2024
- 10 Peraturan Esports Paling Aneh di Dunia
- 7 Hal Paling Aneh yang Terjadi di Turnamen Esports
1. Pendidikan akan Tertinggal
Jika Anda terjun ke dunia esports saat masih bersekolah, Anda harus siap untuk ketinggalan dalam hal pendidikan. Anda akan menghadapi kesulitan dalam mengatur jadwal belajar, berlatih, dan bertanding.
Banyak pemain esports yang harus meninggalkan sekolah atau bahkan berhanti sekolah demi mengejar karir mereka di dunia esports.
2. Jarang Memiliki Waktu Luang
Kegiatan latihan dan pertandingan yang padat dengan durasi rata-rata 9 jam per hari membuat para pemain jarang memiliki waktu senggang. Bahkan ketika jadwal kompetisi sudah dekat, biasanya jadwal latihan juga akan ditambah.
Inilah yang membuat Anda menghadapi kesulitan dalam mengatur pola tidur dan mencari waktu senggang untuk beristirahat. Akibatnya, kesehatan Anda juga menjadi terancam.
3. Mengganggu Kesehatan
Dengan adanya banyak turnamen dan waktu latihan yang mengganggu pola tidur para pemain, kesehatan mereka juga menjadi terancam. Selain itu, terlalu lama menghadap layar komputer atau ponsel juga berdampak negatif pada kesehatan mata.
Selain itu, duduk dalam waktu yang lama dikatakan dapat meningkatkan risiko terkena diabetes mellitus tipe 2, dan yang lebih mengkhawatirkan adalah kemungkinan terkena serangan jantung.
4. Mengganggu Mental dan Mudah Emosi
Kita semua tahu bahwa kadang-kadang pemain juga bisa mengalami perubahan suasana hati yang tidak menyenangkan. Hal ini dapat menyebabkan permainan yang tidak menyenangkan dan pada akhirnya dapat menyebabkan depresi dan gangguan mental.
Adanya faktor-faktor tersebut seringkali membuat para gamer mengalami perasaan emosi. Tidak jarang mereka juga mengekspresikan emosi tersebut dengan melakukan tindakan-tindakan yang tidak terduga.
5. Kecanduan Terhadap Game
Sebagian besar pemain esports hampir dipastikan memiliki kecanduan terhadap game. Hal ini berpotensi memberikan dampak buruk pada kesehatan mental. Berdasarkan penelitian, orang yang bermain game setiap hari dapat mengalami kecanduan yang parah terhadap game.
Menurut WHO (World Health Organization), kecanduan game dianggap sebagai sebuah gangguan mental, karena seorang yang kecanduan game cenderung merasa asing dan enggan berinteraksi sosial dengan lingkungan sekitarnya.
Kemudian, pikiran dalam berbicara atau berinteraksi dengan lingkungan akan terganggu, yang dapat menyebabkan seseorang mengalami depresi.
Nah itu dia bebrapa hal negatif yang mungkin timbul dari game esports. Oleh karena itu, menjadi seorang pro player esports tidak selalu menyenangkan karena setiap pemain harus siap dengan dampak negatif yang dapat timbul.
