Setelah membuat keputusan yang cukup mengejutkan dengan mengakuisisi roster milik INTZ, BOOM Esports nampaknya harus menelan pil pahit setelah mereka memutuskan untuk undur diri dari ESL Pro League Season 11.
Keputusan ini diambil untuk menyikapi wabah virus Corona yang kian menakutkan bagi sebagian orang. Kepergian BOOM Esports dari ESL Pro League Season 11 membuat pihak penyelenggara memutuskan untuk mendatangkan penggantinya.
Virus Corona Kembali Telan Korban, Kini Giliran BOOM Esports yang Batal Tampil di ESL Pro League S11
Berdasarkan informasi, keputusan BOOM Esports untuk mundur dari turnamen ini dikarenakan tidak ingin mengambil resiko tertular COVID-19. Hal ini membuat para pemain memilih untuk menetap di kampung halamannya di Brazil sampai masalah tersebut selesai.
Selain itu, BOOM Esports yang masuk dalam region Eropa ini memilih untuk tidak mengikuti ESL Pro League Season 11 dikarenakan jarak yang sangat jauh dari Brazil. Keputusan BOOM Esports ini diterima dengan baik oleh ESL dan mereka tidak akan memberikan hukuman kepada tim tersebut.
Sebaliknya, ESL tetap memberikan slot kepada BOOM Esports di ajang Pro League Season 12 atau seterusnya. Ini berarti, BOOM Esports masih bisa berpartisipasi pada turnamen S-Tier milik ESL nantinya.
Selain BOOM Esports, Ada Dua Tim Lain yang Memutuskan Mundur
Sebelum BOOM Esports, terlebih dahulu ada dua tim yang memilih untuk mundur, mereka adalah Renegades yang berasal dari Australia dan Sharks Esports dari Brazil.
Keduanya memiliki alasan yang sama dengan BOOM Esports dan memutuskan untuk menetap lebih lama di kampung halaman masing-masing menyusul mewabahnya virus Corona.
Untuk itu, posisi dari kedua tim tadi digantikan oleh BIG Esports dan Swole Patrol. Sedangkan posisi BOOM Esports digantikan oleh tim asal CIS, Team Spirit. ESL Pro League Season 11 sejatinya telah dimulai pada 16 Maret 2020 lalu.
Semoga wabah virus Corona bisa cepat teratasi dan semuanya kembali berjalan dengan normal.
