Baru-baru ini, Microsoft telah mengumumkan kehadiran sistem operasi Windows 11. Namun, untuk saat ini para penggunanya masih akan menggunakan versi Insider-Preview-nya saja. Dengan perangkat yang sudah mendukung, Windows 11 tetap bisa dijalankan dengan lancar. Melansir dari beberapa sumber, Microsoft mengungkapkan Windows 11 akan secara resmi dirilis pada musim gugur tahun ini.
Namun, dikarenakan Windows 11 belum dirilis secara global, membuat banyak pengembang yang tidak mengetahui perubahan yang terdapat pada Windows 11. Ditambah lagi mereka ragu jika software yang mereka buat akan menghasilkan bug pada Windows 11 atau tidak.
Banyak Gamers yang Mengeluh pada Windows 11
Di sisi lain, banyak para gamers yang mengeluh saat menggunakan sistem operasi Windows 11. Hal itu lantaran akun game yang mereka gunakan malah terkena ban karena menggunakan Windows 11.
Dikatakan jika sistem anti-cheat dari beberapa game seperti Call of Duty, PUBG, Rainbow 6 Siege, dan game lainnya secara tidak langsung mengira jika Windows 11 adalah sistem operasi yang ilegal. Jadi mereka mendeteksi jika Windows 11 adalah ‘gangguan’ sehingga akun yang bermain di Windows 11 secara otomatis terkena ban.
Masalah itu sepertinya timbul dikarenakan sistem anti-cheat BattleEye yang tidak mengizinkan kehadiran sistem operasi Windows 11. Hal itu berdampak pada gamers yang menjalankan Windows 11.
Tanggapan PUBG Corp
Mendengar kabar tersebut, PUBG Corp memberikan responnya melalui akun Reddit resminya. Mereka menyebut jika masalah itu sudah diatasi dan tidak akan terjadi lagi. Akan tetapi, untuk beberapa game lainnya, seperti CoD, masih belum ada perkembangan. Jadi, ada baiknya jika tidak ingin akun game diban, maka jangan menggunakan sistem operasi Windows 11.
Seperti diketahui, sistem operasi Windows 11 ini menghadirkan sejumlah fitur yang menambah pengalaman bermain game seseorang. Seperti salah satunya fitur Auto-HDR, fitur ini bisa membuat kualitas visual dari game menjadi lebih vibrant sehingga terlihat lebih jelas.
