Thunderful Group telah mengumumkan rencana untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 20% karyawannya.
Informasi ini dipublikasikan oleh Thunderful Group lewat situs mereka. Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Thunderful Group Berencana PHK 20% Karyawan, Kenapa?
Thunderful Group baru-baru ini telah merilis sebuah pernyataan bahwa mereka berencana “merestrukturisasi operasi untuk memperkuat daya saing jangka panjang”.
Menurut pernyataan tersebut, restrukturisasi baru ini disebabkan oleh sejumlah “investasi berlebihan” yang dilakukan oleh Thunderful Group dalam beberapa tahun terakhir.
“Investasi-investasi ini terbukti tidak berkelanjutan mengingat iklim industri saat ini, yang mengakibatkan grup ini sangat terpengaruh oleh kondisi pasar yang menantang,” tulis Thunderful Group dalam siaran persnya.
“Manajemen dan dewan direksi telah mengidentifikasi kebutuhan untuk merestrukturisasi grup dan memfokuskan upaya-upayanya pada aset-aset strategis dengan prospek jangka panjang terbaik.”
Thunderful Group sekarang berencana untuk memberhentikan sekitar 20% dari tenaga kerjanya. Menurut situs webnya, perusahaan ini memiliki “hampir 500 karyawan di Eropa”, yang berarti sekitar 100 karyawan akan terkena dampaknya.
Sejak saya bergabung sebagai CEO pada musim gugur 2023, kami telah mengevaluasi bisnis saat ini dan posisi masa depan Thunderful.
Untuk memastikan dan memperkuat kelangsungan hidup grup, kami tidak menemukan alternatif lain selain mengurangi biaya dan memfokuskan bisnis pada bidang-bidang yang memiliki prospek pertumbuhan dan profitabilitas terbaik di masa depan. Sulit untuk membuat keputusan ini, dan saya sedih karena kami harus mengucapkan selamat tinggal kepada banyak kolega dan mitra yang terampil.
Namun demikian, saya yakin bahwa ini adalah arah yang diperlukan untuk Thunderful dan perubahan ini akan membuat perusahaan menjadi pemain yang lebih kuat di pasar.
Martin Walfisz, CEO of Thunderful Group
