Tencent Tingkatkan Kepemilikan Saham di Remedy Menjadi Hampir 15%

Tencent Tingkatkan Kepemilikan Saham Di Remedy Menjadi Hampir 15% (2)

Sumber: Remedy Entertainment / Epic Games Publishing

Tencent baru-baru ini telah secara signifikan meningkatkan kepemilikan saham mereka di Remedy Entertainment dari 3,8% menjadi hampir 15%.

Informasi ini dipublikasikan oleh Remedy Entertainment lewat situsnya. Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri video game, kalian bisa melihat artikel kami di sini.

Tencent Tingkatkan Kepemilikan Saham di Remedy Menjadi Hampir 15%

Pada 26 April 2024, Remedy Entertainment telah mengumumkan bahwa Tencent sekarang memegang 2.005.716 saham di perusahaan, setara dengan 14,8% saham dan hak suara perusahaan.

Tencent awalnya mengakuisisi 3,8% saham di Remedy Entertainment pada Mei 2021 dan telah meningkatkan kepemilikannya menjadi 5,01% pada November 2022.

Tencent dijadwalkan untuk menerbitkan game Remedy Entertainment yang akan datang, Project Kestrel, yang saat ini sedang dalam “tahap konsep” setelah di-reboot pada tahun 2023.

Khawatir Kehilangan Status Perusahaan Game Terbesar di Dunia?

Sumber: Remedy Entertainment / Epic Games Publishing

Pada Januari 2024, Tencent menyatakan kekhawatirannya bahwa mereka dapat kehilangan status sebagai perusahaan game terbesar di dunia.

Pada Februari 2024, Reuters melaporkan bahwa Tencent sedang mengembangkan versi mobile dari Elden Ring, tetapi mereka membatalkan game mobile yang didasari waralaba NieR.

Memasuki Maret 2024, Reuters melaporkan bahwa Tencent telah mengambil alih dua tim video game ByteDance setelah ByteDance mundur dari bisnis game pada November 2023. Pada bulan yang sama, Reuters melaporkan bahwa Tencent menunda perilisan Assassin’s Creed Jade ke tahun 2025.

Reuters juga melaporkan bahwa tim di TiMi Studio Group dan LightSpeed Studios sedang mengembangkan game mobile dengan gaya Palworld

Exit mobile version