Tencent mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan akuisisi saham minoritas Tequila Works, pengembang dari RiME dan Song of Nunu: A League of Legends Story.
Informasi ini resmi diumumkan oleh Tequila Works melalui media sosialnya. Jika kalian tertarik dengan kabar terkini industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Tencent Akuisisi Saham Minoritas Tequila Works
Tencent telah membeli saham mayoritas di Tequila Works, studio yang berbasis di Madrid. Didirikan pada tahun 2009, Tequila Works dikenal dengan beberapa karya seperti RiME, Deadlight, GYLT, The Sexy Brutale, The Invisible Hours, beserta Song of Nunu: A League of Legends Story.
Kami senang bersekutu dengan mitra yang memungkinkan kami menjadikan Tequila Works studio yang lebih kuat dengan akses ke semua sumber daya yang diperlukan untuk menghasilkan judul dengan kualitas terbaik, semua dibuat dengan hati-hati dan semangat yang dikenal oleh para penggemar kami. Ini juga menjadi kesempatan untuk kami agar membawa proyek-proyek ini ke khalayak yang lebih luas.
Luz Sancho, Chairwoman of Tequila Works
Raul Rubio (CEO Tequila Works) juga mengatakan bahwa Tencent “menghormati independensi dan kebebasan kreatif kami” dan bahwa kemitraan barunya “akan memungkinkan kami untuk fokus mengambil IP asli yang kami kenal ke tingkat yang lebih tinggi”.
Tencent Sudah Melakukan 10 Investasi di Awal Tahun 2022
Daniel Ahmad (Analis Senior Niko Partners) mengungkapkan bahwa pada tahun 2022, Tencent sudah melakukan investasi sebanyak lebih dari 10 perusahaan atau studio. Sebagian tidak diumumkan, tetapi sebagian besar akan selalu diumumkan secara resmi dengan salah satu contohnya adalah Tequila Works.
Ahmad juga mencatat bahwa Tencent telah melakukan investasi atau akuisisi untuk lebih dari 100 perusahaan yang memiliki bisnis video game di tahun 2021. Jumlah itu naik sebesar 3 kali lipat dari tahun 2020. Apakah Tencent akan berhenti dengan aktivitas ini? Sepertinya anggapan itu tidak akan mungkin terjadi.