Sejak munculnya COVID-19, hampir semua orang di dunia mendadak belanja berbagai kebutuhan agar dapat bertahan selama pandemi dan berada dirumah saja. Tentu, salah satu cara untuk menghabiskan waktu untuk menghadapi pandemi seperti ini adalah bermain game dirumah. Jadi, tak heran jika banyak orang juga yang melakukan Panic Buying konsol game.
Bahkan, di Indonesia sendiri menyebabkan konsol Nintendo Switch sempat langka dan harganya naik drastis dari biasanya. Namun, kini sudah terhitung beberapa bulan setelah COVID-19 muncul, kita semua mulai masuk masa transisi ke New Normal, hal ini membuat penjualan konsol yang awalnya naik drastis kini turun secara perlahan.
Penjualan konsol game mulai menurun!
Menurut data riset dari perusahaan NPD Group, penjualan seluruh konsol menurun 17 persen dibandingkan bulan Juni tahun 2019 lalu. Penurunan ini juga diketahui dimulai pada bulan Maret. Penurunan ini memang tentunya tidak terlalu mengejutkan, mengingat bahwa PlayStation 5 dan Xbox Series X akan meluncur beberapa bulan lagi.
Tak hanya itu saja, hasil riset ini juga menunjukkan bahwa event live streaming pengumuman PS5 beberapa waktu lalu, berkontribusi besar terhadap penurunan penjualan konsol secara keseluruhan. Meskipun penjualan konsol game menurun, sebenarnya penjualan konsol tahun ini melonjak hingga 25 persen dibanding dengan penjualan pada tahun 2019.
Penjualan konsol game akan naik kembali akhir tahun ini!
Pendapatan dari penjualan konsol game sendiri tembus 1,6 miliar dollar menurut analis NPD Mat Piscatella. Penurunan penjualan konsol game ini kemungkinan besar hanya bersifat sementara. Dalam waktu dekat, tepatnya dirilisnya konsol next-gen seperti PlayStation 5 dan Xbox Series X, penjualan konsol game akan naik drastis kembali.
PlayStation 5 dan Xbox Series X sendiri dipastikan akan dirilis pada tahun ini juga, tepatnya pada akhir tahun. Bagaimana menurut kalian mengenai hal ini? Berikan tanggapannya di bawah ya.
