Ubisoft memberikan konfirmasi bahwa mereka sedang mengerjakan versi remake dari Splinter Cell dengan menggunakan Snowdrop Engine.
Informasi ini resmi diumumkan oleh Ubisoft melalui media sosial mereka. Jika kalian tertarik dengan game-game Ubisoft, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Baca Juga:
- Ubisoft Resmi Umumkan Assassin’s Creed Valhalla: Dawn of Ragnarök
- Ubisoft Quartz Akan Bawa NFT ke Ghost Recon Breakpoint
- Child of Light 2 Sudah Masuk Tahap Pengembangan?
Ubisoft Umumkan Splinter Cell Remake, Gunakan Snowdrop Engine
Ubisoft mengumumkan bahwa versi remake ini akan dikembangkan oleh Ubisoft Toronto, pengembang Splinter Cell: Blacklist. Game ini akan mereka buat ulang dengan menggunakan Snowdrop Engine, engine yang sama untuk franchise The Division, Avatar: Frontiers of Pandora, dan game Star Wars baru dari Ubisoft.
Pemilihan Snowdrop Engine tentunya ”untuk menghadirkan visual dan gameplay generasi baru, serta pencahayaan dan bayangan dinamis yang dulunya terkenal dari franchise ini”.
“Meskipun kami masih dalam tahap pengembangan paling awal, apa yang kami coba lakukan adalah memastikan semangat game sebelumnya tetap utuh dengan segala cara yang memberikan identitas awal franchise Splinter Cell,” kata Matt West (produser Splinter Cell Remake).
Tetap Menjaga Identitas Splinter Cell
West menambahkan bahwa menjaga versi remake ini untuk tetap sesuai dengan identitas franchise Splinter Cell adalah dengan tetap menjadi game linier, bukan open-world yang mirip dengan banyak game Ubisoft lainnya. Adapun gameplay yang terjadi dalam level linier tersebut, penekanannya sekali lagi pada stealth.
“Bisa dibilang banyak dari kami di tim ini adalah pencinta stealth dan kami berada di belakang tingkat keseriusan itu dalam hal mekanika semacam itu, dan hal-hal semacam itu yang ingin kami lihat dalam game ini,” kata Chris Auty (direktur kreatif Splinter Cell Remake). “Dan kami sangat, sangat menyadari apa yang membuat Splinter Cell klasik seperti ini.”
Auty lalu melanjutkan, “Penting bagi kami untuk menjaga sense of mastery dengan mendukung pemain yang mengamati situasi, membuat rencana, menggunakan gadget mereka, dan mengakali musuh secara kreatif untuk menghadapi tantangan yang ada. Idealnya, mereka akhirnya muncul di sisi lain tanpa ada yang menyadari bahwa Anda ada di sana. Itulah inti dari Splinter Cell.”
“Pengalaman gameplay yang kami targetkan secara langsung terkait dengan apa yang kami ingin pemain rasakan. Pengalaman untuk menangkap esensi kembali ketika kami semua memainkan game aslinya,” kata West.
Para Veteran Lama Kembali
Menurut Peter Handrinos (produser teknis Splinter Cell Remake), para veteran pengembang dari franchise Splinter Cell akan bergabung dalam tim baru mereka.
“Ada banyak veteran di sini. Kami akan memiliki perpaduan sempurna antara orang-orang yang telah bekerja di game Splinter Cell sebelumnya dan anggota tim baru yang bergabung dan membawa energi dan ide-ide baru,” kata Handrinos.
Versi remake ini sepertinya menjadi awal dari upaya Ubisoft untuk mengembalikan franchise Splinter Cell. “Dengan remake ini, kami membangun dasar yang kuat untuk masa depan Splinter Cell,” kata Auty.
Ubisoft sebelumnya telah mengumumkan bahwa game Splinter Cell VR sedang dalam pengembangan. Beberapa bulan lalu, GamesBeat melaporkan bahwa Ubisoft sedang mengerjakan prototipe yang menggabungkan elemen Splinter Cell dengan elemen Hitman (2016).
Karena tidak ada informasi lebih lanjut, kami sarankan kalian untuk menunggu pengumuman lanjutan dari Ubisoft.
