BeritaResmi

Berpisah dengan Tencent, Splash Damage Dibeli oleh Investor Ekuitas Swasta

GamesIndustry.biz melaporkan bahwa Splash Damage tidak lagi dimiliki oleh Tencent dan telah diakuisisi oleh investor ekuitas swasta.

Laporan terbaru telah mengungkapkan bahwa Splash Damage sudah berpisah dengan Tencent dan mereka dibeli oleh investor ekuitas swasta.

Informasi ini dipublikasikan oleh GamesIndustry.biz. Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.

Berpisah dengan Tencent, Splash Damage Dibeli oleh Investor Ekuitas Swasta

26 September 2025 – GamesIndustry.biz melaporkan bahwa Splash Damage tidak lagi dimiliki oleh Tencent dan telah diakuisisi oleh investor ekuitas swasta.

Dalam sebuah pernyataan kepada GamesIndustry.biz, Splash Damage mengungkapkan bahwa mereka akan terus beroperasi di bawah tim kepemimpinan yang ada, tetapi mereka “tidak akan memberikan komentar lebih lanjut saat ini”.

Pada Juli 2016, Leyou Technologies telah mengakuisisi Splash Damage.

Pada September 2020, Tencent telah mengakuisisi Leyou Technologies.

Pada Oktober 2021, Splash Damage telah mengungkapkan bahwa mereka sedang mengembangkan sebuah game baru bertema sci-fi.

Pada Desember 2022, Splash Damage telah mengakuisisi studio di balik Transformers: Reactivate, BULKHEAD.

Pada Maret 2023, Splash Damage telah mengungkapkan bahwa mereka sedang mengembangkan Project Astrid.

Pada Januari 2025, Splash Damage telah mengumumkan bahwa pengembangan Transformers: Reactivate dibatalkan dan mereka akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap beberapa karyawannya.

Pada September 2025, VP dan kepala operasi bisnis, strategi, dan kepatuhan di Tencent Games, Yong-yi Zhu, telah menekankan komitmen Tencent terhadap studio-studio Barat.

“Saya akan berbicara dari perspektif divisi saya,” ujar Zhu kepada GamesIndustry.biz. “Saat ini kami belum berencana untuk mundur.”

Zhu melanjutkan, “Anda mungkin akan melihat penurunan investasi di tempat-tempat tertentu, dan saya pikir sebagian dari itu hanyalah realitas dan dinamika industri.”

Setelah menyelesaikan pendidikan sebagai Analis Kimia, Fransiskus memutuskan untuk mengejar impiannya di bidang jurnalistik dan telah aktif meliput industri game sejak tahun 2020. Saat ini, ia tengah mendalami studi di bidang Hubungan Masyarakat (Humas).…
Leave Comment

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.