BeritaPCResmi

Spesifikasi PC Age of Mythology: Retold

Age of Mythology: Retold melampaui sejarah menuju zaman mitos di mana para dewa, monster, dan manusia bertarung.

World’s Edge akan merilis game terbarunya dengan bantuan Xbox Game Studios. Gamedaim News akan memberikan kalian informasi singkat mengenai spesifikasi PC Age of Mythology: Retold. Apakah PC kalian sudah siap? Kita bisa cek terlebih dahulu di artikel ini.

Pre-order Age of Mythology: Retold di PC sudah dibuka dengan seharga Rp424.500 (Standard Edition) dan Rp745.000 (Premium Edition).

Deskripsi Resmi

Dari pencipta waralaba Age of Empires yang memenangkan penghargaan, Age of Mythology: Retold melampaui sejarah menuju zaman mitos di mana para dewa, monster, dan manusia bertarung.

Menggabungkan elemen-elemen terbaik dari Age of Mythology yang dicintai dengan desain dan visual strategi real-time modern, Retold adalah pengalaman epik dan inovatif untuk pemain lama dan baru.

Amankan wilayah kekuasaanmu, perintahkan monster-monster legendaris, dan gunakan kekuatan para dewa untuk menghancurkan musuh-musuhmu – atau bergabunglah bersama teman-teman untuk mengalahkan Arena of the Gods.

Maukah kamu menjadi Mythic?

Spesifikasi PC Age of Mythology: Retold

Di bawah ini adalah spesifikasi resminya:

Spesifikasi Minimum:

  • OS: Windows 10 (64-bit)
  • Processor: Intel Core i3-4130 or AMD FX 4350
  • Memory: 8 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA GeForce GTX 645, AMD Radeon Vega 8, or Intel Iris Graphics 550
  • DirectX: Version 12

Spesifikasi Rekomendasi:

  • OS: Windows 10 (64-bit)
  • Processor: Intel Core i5
  • Memory: 16 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA GeForce GTX 970 or AMD Radeon RX 570
  • DirectX: Version 12

Dari spesifikasi itu, dapat kita simpulkan bahwa Age of Mythology: Retold adalah game yang lumayan ringan. Sayangnya World’s Edge tidak memberikan ekspektasi penyimpanan yang dibutuhkan untuk game mereka.

Age of Mythology: Retold akan rilis di Xbox Series X, Xbox Series S, dan PC (Steam, Microsoft Store) pada 4 September 2024.

Setelah lulus sebagai analis kimia, Fransiskus mengejar mimpinya untuk menjadi jurnalis dan telah meliput industri game sejak tahun 2020. Saat ini, ia fokus pada gelar Hubungan Masyarakat (Humas) dan tertarik dengan bagaimana para pemimpin industri game…

Related Posts

Leave Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks