Laporan terbaru telah mengungkapkan bahwa Sony Interactive Entertainment dan SHIFT UP digugat atas hak nama Stellar Blade.
Informasi ini dipublikasikan oleh IGN. Jika kalian tertarik dengan game-game PlayStation, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Sony dan SHIFT UP Digugat Atas Hak Nama Stellar Blade
IGN melaporkan bahwa sebuah perusahaan produksi film yang berbasis di Louisiana, Stellarblade, telah menuduh adanya pelanggaran merek dagang dan mengklaim perilisan Stellar Blade telah mendorong “bisnis yang telah lama berdiri ke dalam ketidakjelasan digital”.
Dalam pengaduan tersebut, pemilik Stellarblade, Griffith Chambers, telah memiliki stellarblade.com sejak tahun 2006 dan perusahaan tersebut telah menyediakan “layanan hiburan multimedia” seperti produksi film dan video sejak tahun 2010.
SHIFT UP pertama kali mendaftarkan Stellar Blade sebagai merek dagang terkait video game pada Januari 2023. Beberapa bulan kemudian, Mehaffey mendaftarkan merek dagangnya sendiri untuk Stellarblade sebelum mengirimkan surat “cease and desist” kepada SHIFT UP.
“Mr. Mehaffey mendaftarkan domain stellarblade.com pada tahun 2006 dan telah menggunakan nama STELLARBLADE untuk bisnisnya selama hampir 15 tahun,” ujar pengacara Mehaffey kepada IGN.
“Mengingat penggunaan yang sudah berlangsung lama dan digunakan oleh publik, sulit untuk membayangkan bahwa SHIFT UP dan Sony tidak mengetahui hak-hak yang dimiliki oleh Mr. Mehaffey sebelum mengadopsi merek mereka yang sama.”
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.
Pengacara Mehaffey menambahkan, “Kami percaya pada persaingan yang sehat, tetapi ketika perusahaan yang lebih besar mengabaikan hak-hak yang telah ditetapkan oleh bisnis yang lebih kecil, adalah tanggung jawab kami untuk berdiri dan melindungi merek kami.”
“Sumber daya tergugat yang jauh lebih unggul telah secara efektif memonopoli hasil pencarian online untuk STELLARBLADE, mendorong bisnis yang telah lama berdiri milik Mr. Mehaffey menjadi tidak jelas secara digital dan mengancam mata pencaharian yang telah ia bangun selama lebih dari satu dekade.”
Mehaffey menuntut ganti rugi dan biaya pengacara. Selain itu, ia juga meminta agar SHIFT UP dan Sony Interactive Entertainment dilarang menggunakan nama Stellar Blade atau nama yang mirip, dan semua materi Stellar Blade yang mereka miliki harus diserahkan untuk dihancurkan.
Stellar Blade sudah tersedia di PS5.