Morio Kishimoto: Sonic Frontiers Butuh 20 – 30 Jam Untuk Dapat Selesai

Morio Kishimoto telah mengungkapkan bahwa Sonic Frontiers membutuhkan 20 - 30 jam untuk dapat diselesaikan oleh pemain.
3 Min Read
Sonic frontiers butuh 20 - 30 jam
Sumber: SEGA

Morio Kishimoto telah mengungkapkan bahwa Sonic Frontiers membutuhkan 20 – 30 jam untuk dapat diselesaikan oleh pemain.

Informasi ini diungkapkan oleh Kishimoto lewat wawancara eksklusif dengan IGN. Jika kalian tertarik dengan game-game dari SEGA, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.

Morio Kishimoto: Sonic Frontiers Butuh 20 – 30 Jam Untuk Dapat Selesai

Berbicara dengan IGN, Kishimoto mengungkapkan bahwa implementasi dari Open Zone untuk Sonic Frontiers telah menawarkan lebih banyak konten daripada game Sonic sebelumnya.

Kishimoto mengatakan bahwa pemain membutuhkan waktu antara 20 hingga 30 jam untuk menyelesaikan Sonic Frontiers. Untuk mereka yang ingin menyelesaikan game ini 100%, pemain dapat dengan mudah menghabiskan waktu dua kali lipat untuk melihat semuanya.

Agar pemain tetap termotivasi saat bermain, Kishimoto dan timnya memutuskan untuk menerapkan pengembangan karakter untuk menemani waktu bermain yang lebih lama.

“Meskipun hal ini mungkin tidak biasa untuk platformer berbasis level, kami pada akhirnya memutuskan untuk menerapkan skill trees dan ability untuk menaikkan level Sonic,” kata Kishimoto.

Apa Itu Open Zone?

Selain itu, Kishimoto menyatakan bahwa Open Zone merupakan “senjata rahasia” Sonic Frontiers.

“Platformer berbasis level sering kali memiliki peta dunia. Open Zone kami adalah peta dunia, hanya saja kami telah membuat peta dunia tersebut sepenuhnya dapat dimainkan,” kata Kishimoto.

Kishimoto melihat Open Zone sebagai evolusi dari peta dunia tradisional. Khusus Sonic Frontiers, Open Zone disesuaikan dengan gameplay Sonic.

Peta dunia platformer berbasis level adalah area tempat para pemain berangkat ke berbagai tahap. Namun, Open Zone di Sonic Frontiers lebih dari sekadar dunia hub 3D Super Mario 64 atau Sonic Adventure.

Karena desain Open Zone didasarkan pada konsep peta dunia, Kishimoto melihat Sonic Frontiers sebagai saingan platformer lain seperti Mario, Kirby, beserta Donkey Kong daripada game lainnya.

Open Zone juga memberikan ruang untuk gameplay yang lebih beragam, di mana Sonic Frontiers hadir dengan sistem pertarungan yang lebih sempurna dan teka-teki yang tersebar di seluruh Open Zone.

“Beberapa teka-teki adalah permainan asah otak, sementara yang lainnya menguji teknik aksi Anda atau bermain sebagai minigame,” kata Kishimoto. “Karena hal itu, kami telah menyertakan cara agar pemain terpikat oleh teka-teki yang disediakan, jadi harap nantikan itu.”

Sonic Frontiers terkonfirmasi akan rilis untuk PS5, Xbox Series X, Xbox Series S, PS4, Xbox One, Nintendo Switch, dan PC (Steam) pada akhir tahun 2022.

Avatar of fransiskus sukardi ruata
Gaming News Writer
Follow:
Setelah lulus sebagai analis kimia, Fransiskus mengejar mimpinya untuk menjadi jurnalis dan telah meliput industri game sejak tahun 2020. Saat ini, ia fokus pada gelar Hubungan Masyarakat (Humas) dan tertarik dengan bagaimana para pemimpin industri game mengelola citra dan reputasi mereka. Untuk pertanyaan atau hal-hal yang berkaitan dengan siaran pers (PR), silakan hubungi Fransiskus di frans@gamedaim.com.
Leave a Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks