BeritaResmi

SEGA Ingin Sonic Melampaui Popularitas Mario

Berbicara dalam sebuah wawancara terbaru di situs web perekrutan SEGA, Osamu Ohashi mengatakan bahwa meskipun SEGA menghormati Mario, dia ingin mengambil alih posisi maskot Nintendo tersebut suatu hari nanti.

Eksekutif SEGA, Osamu Ohashi, baru-baru ini mengungkapkan bahwa dia ingin melihat Sonic melampaui popularitas Mario suatu hari nanti.

Informasi ini diungkapkan Ohashi dari wawancara situs web perekrutan SEGA. Jika kalian tertarik dengan game-game SEGA, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.

SEGA Ingin Sonic Melampaui Popularitas Mario

Berbicara dalam sebuah wawancara terbaru di situs web perekrutan SEGA, Osamu Ohashi mengatakan bahwa meskipun SEGA menghormati Mario, dia ingin mengambil alih posisi maskot Nintendo tersebut suatu hari nanti.

Osamu Ohashi bergabung dengan SEGA pada tahun 1993 dan sekarang menjabat sebagai manajer di SEGA 2nd Division yang bertanggung jawab atas waralaba Sonic the Hedgehog.

“Sederhananya, kami ingin melampaui Mario,” ungkap Ohashi. “Sonic adalah game yang awalnya dikembangkan untuk bersaing dengan Mario dan masih belum mencapai tujuan tersebut. Karena kami menghormati Mario, tujuan kami adalah untuk mengejar dan juga melampauinya.”

Ohashi menambahkan, “Saya ingin Sonic dimainkan oleh banyak orang di seluruh dunia, termasuk Jepang, seperti halnya Mario. Saya ingin film ini menjadi lebih sukses daripada Mario. Saya ingin Universal Studios Japan juga membuat area Sonic. Itulah tujuan kami bagi mereka yang menyukai Sonic.”

The Super Mario Bros. Movie adalah film adaptasi video game tersukses sepanjang masa dengan pendapatan sebesar 1,3 miliar dolar AS di box office. Sementara itu, film Sonic the Hedgehog 2 berhasil meraup 405 juta dolar AS di seluruh dunia dari box office.

Laporan terbaru dari SEGA dan Nintendo mengungkapkan bahwa lebih dari 832 juta kopi game Mario telah terjual, sementara game Sonic telah “terjual” sebanyak 1,5 miliar kopi, tetapi ini termasuk game free-to-play seperti game mobile.

Setelah lulus sebagai analis kimia, Fransiskus mengejar mimpinya untuk menjadi jurnalis dan telah meliput industri game sejak tahun 2020. Saat ini, ia fokus pada gelar Hubungan Masyarakat (Humas) dan tertarik dengan bagaimana para pemimpin industri game…

Related Posts

Leave Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks